SFC Update
Widodo Kecewa Hasil Imbang
Pelatih Persela Lamongan, Sultan Harhara mengaku cukup puas dengan hasil imbang ini.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Sriwijaya FC gagal memperbaiki posisi di klasemen sementara Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 setelah ditahan Persela Lamongan dengan skor 2-2, Kamis (21/7/29016) sore di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang.
Hasil ini membawa laskar wong kito masih tertahan di peringkat empat klasemen sementara dengan torehan poin 19, tertinggal lima poin dari pemuncak klasemen sementara, Madura United.
Pelatih Persela Lamongan, Sultan Harhara mengaku cukup puas dengan hasil imbang ini dan mengaku sesuai dengan target yang diusung sebelumnya.
“Menang di away luar biasa, tetapi bisa menahan imbang juga sangat baik. Kelelahan yang kami alami setelah melawan Arema Cronus juga tidak terlalu berpengaruh, pemain muda Persela bermain baik di laga ini,” jelasnya usai pertandingan.
Menurutnya, kunci keberhasilan anak asuhnya di laga ini adalah faktor mental yang diperkuatnya sebelum laga.
“Saat tiba di Palembang, ada media yang menulis bahwa laga ini ibarat David melawan Goliath. Jadi sebelum laga saya tegaskan bahwa mereka harus merubah pandangan tersebut dan bermain habs-habisan,” ungkapnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Eky Taufik, pemain bertahan Persela Lamongan yang mengaku hal tersebut sangat melecut semangat bermain mereka di laga ini.
“Meski posisi kami di dasar klasemen sementara, namun bukan berarti mudah dikalahkan. Dan perjuangan kami berbuah positif,” jelasnya singkat.
Sementara itu, pelatih SFC Widodo C Putro mengaku kecewa berat dengan hasil yang menurutnya di luar dugaan.
“Target jelas menang, namun Tuhan berkehendak lain. Pemain kami seperti terburu-buru di laga ini, seharusnya bisa lebih memainkan bola dan Persela bisa memanfaatkan hal ini,” ungkapnya.
Diakuinya, keseimbangan dalam permainan menjadi permasalahan terbesar anak asuhnya belakangan ini.
“Naluri mereka memang ingin cepat menambah gol karena terpacu bermain di kandang, namun membuat lini pertahanan agak terlupakan. Hujan membuat tempo menjadi lambat, tapi sekali lagi itu bukan alasan dan kami harus cepat melupakan hal ini,” tambahnya lagi. (nto/TS)