Husni dan Risky ke Palembang Untuk Mencari Mangsa

Setelah mendapatkan hasil curiannya, dikatakan tersangka Husni, ia dan Risky langsung pergi melarikan diri naik sepeda motor.

Editor: Soegeng Haryadi
SRIPOKU.COM/SUGIH MULYONO
Husni dan Risky (berbaju biru) kedua tersangka bandit pecah kaca asal Kayuagung saat diamankan di Polsekta Ilir Timur II Palembang, Selasa (28/6/2016). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Setelah dilakukan pengejaran Polsekta Ilir Timur II (IT II) Palembang hingga ke Jejawi Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Husni Thamrin (20) dan Risky Apriansyah (19), dua tersangka bandit pecah kaca asal Kayuagung, akhirnya berhasil diamankan.

Kedua tersangka warga Lorong Arman RT 4 Kelurahan Sidekarsa dan Desa Bangun Jaya Kayuagung Kabupaten OKI tersebut, dilakukan pengejaran setelah keduanya tepergok melakukan aksinya di halaman parkir Indomaret Jalan Residen A Rozak samping SPBU Sekojo Kelurahan 2 Ilir Kecamatan IT II Palembang, Minggu (26/6/2016) sekitar pukul 13.00 WIB.

Menurut keterangan tersangka Husni, kejadian tersebut berawal saat ia dan Risky mengendarai sepeda motor Jupiter MX berwarna hitam BG 3597 KAE milik Risky dari Kayuagung menuju Palembang. Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), ia melihat mobil Nissan March warna pink BG 1337 KAE milik korban, Ari Yuliza warga Jalan Lebak Jaya III Perum Graha Damai Lestari l Kelurahan Sei Buah Kecamatan IT II Palembang yang tengah ditinggal parkir.

"Melihat itu, saya turun dari atas sepeda motor mengintip kaca mobil tersebut dan melihat tas di kursi depan sebelah kiri sedangkan, Riski tetap menunggu di atas sepeda motor," jelasnya saat diamankan di Polsekta IT II Palembang, Selasa (28/6/2016).

Mengetahui hal tersebut, dikatakan tersangka Husni, selanjutnya ia dan Risky pergi ke bengkel untuk membeli busi sepeda motor yang nantinya digunakan untuk memecahkan kaca mobil.

"Setelah itu, kami kembali lagi ke TKP. Lalu saya melempar busi tersebut ke kaca depan sebelah kiri mobil. Dan stelah retak, kaca itu saya dorong hingga pecah lalu mengambil tas milik korban," terangnya.

Setelah mendapatkan hasil curiannya, dikatakan tersangka Husni, ia dan Risky langsung pergi melarikan diri naik sepeda motor. Hanya saja, korban melihat dan mengejar tersangka. Pengejaran ini membuat plat motor milik tersangka terjatuh. Tak disangka plat motor tersangka menjadi jejak untuk memburu kedua tersangka.

Sementara itu, tersangka Riski mengatakan, ia dan Husni awalnya pergi ke Palembang hanya untuk jalan-jalan. Namun, saat melintas di TKP, Husni melihat mobil itu dan munculah niat untuk melakukan aksi kejahatan.

"Baru sekali ini dan rencananya hasil pencurian ini mau saya belikan baju lebaran. Namun keburu ditangkap sama polisi," ungkapnya.

Kapolsekta IT II Palembang, Kompol M Hadi Wijaya menjelaskan, penangkapan kedua tersangka ini berawal dari laporan korban dan adanya bukti plat motor tersangka yang terjatuh. Setelah dilacak, kata dia, plat motor tersebut berasal dari daerah Kayuagung.

"Kita langsung berkoordinasi dengan Polsek Jejawi. Saat pelaku melintas di daerah Jejawi (OKI), ada petugas yang sedang melakukan razia. Karena takut kedua tersangka mencoba melarikan diri, namun terjatuh dan langsung diamankan polisi," ungkapnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved