Korban Mutilasi OKU Timur Terungkap

Polda Sumsel dan Lampung Bersama-sama Ungkap Kasus M Pansor

Masing-masing berwenang mencari barang bukti dan memeriksa orang terdekat yang diduga mengetahui keberadaan korban sebelum tewas.

Editor: Soegeng Haryadi
SRIPOKU.COM/EVAN HENDRA
Potongan tulang manusia yang ditemukan di aliran sungai Desa Sungai Tuha yang diduga merupakan tulang dari korban mutilasi yang ditemukan beberapa waktu lalu. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Kasus pembunuhan disertai mutilasi yang dialami anggota DPRD Bandar Lampung, Muhammad Pansor yang sebagian potongan tubuhnya ditemukan di Sungai Komering OKU Timur, menjadi perhatian Polda Sumsel dan Polda Lampung. Bahkan untuk mengungkap kasus tersebut, penyelidikan dilakukan secara bersama-sama.

Direktur Ditreskrimum Polda Sumsel, Kombes Pol DTM Silitonga mengungkapkan, secara teknis penyelidikan dilakukan secara bersama-sama. Masing-masing berwenang mencari barang bukti dan memeriksa orang terdekat yang diduga mengetahui keberadaan korban sebelum tewas.

"Polda Sumsel bangun join penyelidikan bersama Polda Lampung. Kita sama-sama mengusut kasus ini," ungkapnya saat ditemui di Polda Sumsel, Selasa (31/5/2016).

Setelah kedua belah pihak berhasil mendapatkan temuan, dikatakan Silitonga, nantinya akan dikumpulkan sebagai dasar penyelidikan berikutnya.

"Gelar perkara kita lakukan bersama. Kita lihat dulu apa yang ditemukan penyelidikan ini," terangnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol R Djarod Padakova mengatakan, hingga saat ini potongan tubuh korban masih disimpan di RS Bhayangkara Polda Sumsel Palembang.

"Hingga kini belum ada konfirmasi terkait akan ada pengambilan potongan tubuh M Pansor dari pihak keluarga. Untuk teknis pengambilan, biasanya pihak keluarga akan berkoodinasi dengan penyidik Polda Lampung. Apakah hanya pihak keluarga yang mengambil sendiri atau didampingi penyidik. Intinya, Polda Sumsel siap kapan pun bila keluarga akan pengambil potongan tubuh M Pansor," ungkapnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved