Mbah Muji Langsung Lunglai dan Pingsan Liat Rumah Anaknya Terbakar

Mbah Muji syok dan tak sadarkan diri mengetahui rumah anaknya ludes terbakar sehingga harus dievakuasi ke rumah sebelah.

Penulis: Sugih Mulyono | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM/SUGIH MULYONO
Korban Sukri (pakai topi) saat mengkais puing-puing sisa kebakaran yang terjadi di rumahnya. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Melihat rumah anaknya di Jalan Lintas Barat Lorong Bersama RT 01/1 Kelurahan Sukajaya Kecamatan Sukarami Palembang, Minggu (24/1) sekitar pukul 15.00 ludes terbakar dan tanpa menyisakan barang-barang berharga sedikitpun, membuat Mbah Muji syok dan tak sadarkan diri.

Sontak, keluarga serta para tetangga yang mengetahui hal tersebut pun langsung mengevakuasi Mbah Muji dengan menggotong ke rumah tetangga untuk ditenangkan.

Selain itu, untuk menenangkan Mbah Muji, tampak para keluarganya terus memijitnya sembari mengoleskan minyak angin di bagian tubuh, tangan dan kaki.

Menurut keterangan Ketua RT setempat, Medi, Mbah Muji syok setelah melihat rumah anaknya terbakar.

"Dia (Mbah Muji-red) hanya syok setelah mengetahui rumah anaknya, Sukri (35) ludes terbakar," ungkapnya saat ditemui di lokasi.

Ia juga mengatakan, ia belum mengetahui persis penyebab kebakaran tersebut. Saat kejadian tiba-tiba api sudah membesar dan membakar rumah milik Sukri.

"Saat saya pulang kondangan, warga sudah ramai dan teriak-teriak kebakaran. Setelah dicek ternyata rumah Sukri yang terbakar dan saat itu belum hujan," terangnya.

Sementara itu, Sukri mengatakan, saat musibah itu berlangsung dirinya tengah bekerja. Sedangkan di rumahnya hanya ada istrinya beserta dua anaknya.

"Padahal sekitar pukul 12.15 saya sempat pulang untuk makan siang dan di rumah masih aman-aman saja. Setelah saya kembali bekerja, tiba-tiba dikabari keluarga jika rumah saya terbakar," jelasnya.

Mengetahui musibah tersebut, masih dikatakannya, ia langsung bergegas pulang ke rumahnya. Setibanya di kediamannya api sudah membesar membakar rumahnya. Bahkan, tak ada satupun barang berharga yang terselamatkan.

"Rumah ini kami huni berempat yakni istri dan dua orang anak saya sedangkan, orang tua saya ini tinggal di sebelah," ungkapnya.

Kapolsekta Sukarami Palembang, Kompol Nurhadiansyah saat dikonfirmasi mengatakan, tidak ada korban jiwa. Namun, seluruh barang-barang berharga milik korban yang berada di dalam rumah tersebut dipastikan ludes terbakar dilalap si jago merah.

"Api yang sudah berkobar berhasil dipadamkan sekitar 30 menit kemudian setelah sedikitnya lima unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Palembang diturunkan ke lokasi kejadian. Untuk penyebab, dugaan sementara karena korsleting listrik," jelasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved