Lagi Hamil Muda, Rima Pergoki Ustaz Aswan Bermesraan dengan Wanita Lain

"Saya pernah mendapati beliau berteleponan mesra dengan perempuan. Saya mendengar ada panggilan ‘akang akang’"

Editor: Darwin Sepriansyah
tabloidnova.com
Rima Idris 

Aswan menyebut bahwa ia lah yang membayarkan biaya rumah sakit ketika RP melahirkan. Aswan pula yang repot-repot menyediakan susu untuk anaknya. Sayang, rentetan kebaikan itu tidak membuat RP puas. Rupanya, bukan itu yang diinginkan RP, melainkan kejelasan sikap Aswan untuk masa depan anak mereka.

"Bukan masalah susu, tapi saya terima kasih pernah memberikan susu untuk anak saya dan membayarkan rumah sakit. Tapi itu kewajiban, Alhamdulillah dibayarkan. Yang saya tekankan adalah untuk anak saya dan ke depannya,” katanya.

Dia menambahkan, ”ketika itu saya pernah bilang bukan beliau tidak pernah datang."

"Beliau datang awal kehamilan setelah itu hilang. Tujuh bulan kemana ketika saya pingsan, sakit, berobat ke dokter semuanya bisa dikatakan biaya sendiri.”

Rima melanjutkan, ”saya tidak pernah membuka tentang uang. Saya tidak mengatakan kalau beliau tidak pernah memberi saya apa-apa."

"Tapi paling dua atau tiga kali setahun, tapi lucu kalau saya bilang jumlahnya. Cuma saya tidak mau mengatakan jumlah.”

Terbaru: Jane Shalimar: 'Cerita Hidupku Agak Tragis. Udah Sayang, Ditinggal. Udah Serius, Diselingkuhin,'

Rima menegaskan, bahwa pasca melahirkan, seluruh kebutuhan anak justru ia biayai sendiri. Semuanya tanpa campur tangan Ustaz Aswan yang saat itu masih berstatus sebagai suaminya.

"Untuk keperluan anak saya dari A sampai Z, keperluan bayi dari biaya saya sendiri. Ketika saya melahirkan untuk biaya rumah sakit saya bilang tolong ya bayarkan. Kalau ustaz Aswan merasa berjasa membayarkan rumah sakit yang tanggung jawab beliau yang cesar karena biayanya besar. Saya terima kasih dan sudah diberikan susu," tegasnya.

Ustads Azwan angkat bicara
Pernikahan siri yang dijalani ustaz Aswan Faisal dengan Rima atau RP, tidak berlangsung lama: hanya 2 tahun 7 bulan. Aswan memilih menceraikan Rima, meski saat itu Rima sedang mengandung buah cinta mereka. Melalui kuasa hukumnya, Aswan menjelaskan mengapa ia harus menalak cerai Rima.

"Perceraian terjadi pada jutaan orang. Perkawinan itu hubungan perdataan, kalau salah satu pihak tidak mau, hakim tidak bisa memaksakan," jawab Sulasmo salah satu kuasa hukum Ustaz Aswan saat dijumpai tabloidnova.com di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.

Meski memutuskan untuk bercerai, namun Aswan berjanji tidak akan menelantarkan anak yang dilahirkan Rima, buah cintanya bersama Aswan. Sebagai buktinya, medio Oktober kemarin, Aswan masih memberikan bantuan materi untuk buah hatinya.

"Tadi sudah dijelaskan. Tanggal 22 Oktober terjadi transaksi perbankan," jawab Sulasmo.

Bukti perbankan itu digunakan kubu Aswan untuk membantah pernyataan Rima bahwa Aswan menelantarkan anaknya. Pada saat menggelar jumpa pers ustaz Aswan terlihat lebih hati-hati dalam berbicara.

Benarkah Aswan menelantarkan anaknya pascacerai? Karena yang dituntut oleh Rima bukan pengakuan, melainkan perhatian terhadap anak.

Sumber: Nova
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved