Untuk Kalahkan Laskar Wong Kito, Singo Edan Harus Lebih Keras 'Mengaum'

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Arema Cronus terlihat begitu garang dalam dua laga terakhir mereka di Piala Jenderal Sudirman.

Sukses mengkandaskan Persegres dengan skor 4-1 dan PBR dengan skor 4-2, Singo Edan kini menargetkan Sriwijaya FC (SFC) sebagai tumbal ketiga mereka.

Apalagi, tim asal Malang itu sempat dipermalukan SFC dalam putaran turnamen Piala Presiden kemarin.

Namun, untuk menjinakan Laskar Wong Kito, Singo Edan harus mengaum lebih keras ketimbang melawan Persegres dan PBR.

Meski unggul sebagai tuan rumah, dan ada empat pemain asing, bahkan ditopang Esteban Vizcarra di lini tengah.

Arema harus tetap waspada dengan semangat muda lini tengah SFC.

Adalah Ahmad Hisyam Tolle, pemain asal Makasar ini, akan mengawal pergerakan Esteban selama pertandingan.

Bukan tidak mungkin, Tolle sukses head to head dengan Esteban, jika merujuk penampilan Tolle yamg sangat impersif saat melawan Pesegres.

Tolle sendiri mengaku siap mengawal pemain asal Argentina itu.

Dengan semangat tinggi, pemilik jersey no 7 ini berjanji, dalam pertarungan di lapangan hijau nanti akan berusaha memenangkan duel lini tengah bersama Vizcarra.

"Bicara usia dan pengalaman memang sangat jauh. Tapi kami punya semangat. Kami alan berusaha untuk menang dalam duel dilapangan tengah," ujar Tolle, Sabtu (21/11/2015)

Esteban Vizcarra, memang akan menjadi ancaman baru bagi Laskar Wong Kito.

Ia yang baru bergabung dengan Singo Edan, menjadi daya gedor bagi tuan rumah untuk menusuk jantung Laskar Wong Kito.

Apalagi, dengan umpan-umpan manisnya Vizcarra akan memanjakan Cristian El Loco Gonzales, yang sangat menyukai bola-bola area.

Apalagi, melihat kemenangan Singo Edan dengan skor telak didua laga sebelumnya, yaitu menghadapi Persegres Gresik United 4-1, dan Persipasi Bandung Raya dengan skor 4-2, akan menjadi ancaman tersendiri bagi Sriwijaya FC.