Jokowi Instruksikan Jalan Tol Trans Sumatera Mulai Dibangun April
Jokowi meminta Jalan Tol Sumatera menjadi prioritas pembangunan para menteri terkait dan bulan April mulai dibangun.
Penulis: Deryardli | Editor: Soegeng Haryadi
SRIPOKU.COM, JAKARTA -- Presiden RI, Joko Widodo atau Jokowi, menggelar rapat terbatas bersama sejumlah menteri dan Gubernur Sumsel Alex Sumsel, serta Gubernur Lampung dan Bantan di Istana Negara Jalan Merdeka Jakarta, Kamis (5/3). Mereka membahas rencana pembangunan Jalan Tol Sumatera.
Lewat keterangan pers yang dikirim Biro Humas dan Protokol Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel kepada Sripo, Jokowi meminta Jalan Tol Sumatera menjadi prioritas pembangunan para menteri terkait. Ia menenggat paling lambat bulan April sudah mulai dibangun.
"Bulan November tahun lalu sudah dipantau kondisi lapangan terkait rencana Jalan Tol Trans Sumatera dan Jalur Kereta Api. Diharapkan dapat lebih mengintegrasikan dan meningkatkan konektivitas di pulau Sumatera tersebut," sebut Jokowi seperti ditulis Biro Humas dan Protokol Pemprov Sumsel.
Rapat yang juga dihadiri Wakil Presiden Jusuf Kalla itu membicarakan total investasi Jalan Tol Trans Sumatera tahap pertama secara keseluruhan, yakni Palembang-Bakauheni yang diperkirakan menelan biaya Rp53 triliun. Proyek yang akan dikerjakan PT Hutama Karya (Persero) dan BUMN lain akan terintegrasi dengan sarana penunjang seperti pelabuhan.
"Bersamaan juga dilakukan modernisasi pelabuhan Merak dan Bakauheni, termasuk pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Tanjung Api Api atau TAA Sumsel," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera), Basuki Hadimulyono.
Selanjutnya menurut Basuki, seluruh infrastruktur itu seperti jalan tol dan pelabuhan serta jalur kereta api akan diintegrasikan menjadi alat pemerintah untuk mendorong peretumbuhan ekonomi di Sumatera. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemaro mengatakan, pihaknya akan mendorong bank-bank milik pemerintah maupun swasta membantu biaya pembangunan.
"Jalan tol Trans Sumatera akan didukung oleh Bank Infrastruktur, gabungan dari Pusat Investasi Pemerintah (PIP) dan Sarana Multi Infrastruktur (SMI). Saat ini sudah ada suntikan dana APBN masing-masing sebesar Rp18 triliun dan Rp6 triliun," ungkap Rini.
Rini berharap pembebasan lahan untuk Jalan Tol Trans Sumatera bisa lebih cepat selesaikan. Agar proyek bisa rampung sebelum Asian Games tahun 2018 digelar di Sumsel. Sementara itu Gubernur Sumsel, Alex Noerdin memastikan, pembebasan lahan sudah selesai dan dirinya menjamin tahap awal jalan tol dapat dilakukan dalam waktu dekat.
Pada rapat kabinet terbatas kemarin, Menteri Agraria dan Tata Ruang Feri Mursidan Baldan dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya turut membahas rencana Jalan Tol serta Jalur Kereta Api Trans Sumatera. Kedua menteri itu memastikan rencana pembangunan tidak terbentur aturan.