Melawan Arah Truk Batubara Tabrakan
Akibat tabrakan ini, sopir BG 8770 EC, mengalami luka serius di kepala dan sempat tidak sadarkan diri.
Penulis: Andri Yanto | Editor: Hendra Kusuma
Akibat tabrakan ini, sopir BG 8770 EC, mengalami luka serius di kepala dan sempat tidak sadarkan diri. Selain itu dihari yang sama juga terjadi kecelakaan sebuah truk pengangkut pupuk terguling dan masuk sungai.
Kecelakaan pertama terjadi antara dump truk bermuatan batu bara B 9476 UYV, yang dikemudikan Indra Bhakti (38), warga Jl Wahab Kelurahan Saringan Utara Tanjung Enim Kabupaten Muara Enim, bertabrakan dengan mobil truk tanpa muatan BG 8770 EC yang dikemudikan oleh Ishak (45), warga Keluarahan Kota Baru Kabupaten Lahat.
Akibat kecelakaan ini, Ishak mengalami luka robek dibagian kepala, luka robek dilutut kanan serta luka lebam didada kanannya. Sementara Indra Bhakti si pengemudi truk batu bara hanya mengalami ruka ringan saja. Kedua sopir tersebut,langsung dilarikan ke RSUD Prabumulih.
Informasi berhasil dihimpun, pagi itu Ishak mengemudikan mobilnya menuju Tanjung Enim. Ketika melintas dilokasi kejadian, diduga mengantuk korban tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya yang diduga dalam kecepatan tinggi.
Ketika kendaraan dalam keadan oleng, tiba-tiba dari arah berlawanan datang sebuah truk bermuatan batu bara yang mengambil jalur kendaraan korban. Akibatnya kedua kendaraan tersebut bertabrakan dengan kerasnya. Beruntung saat itu kedua sopirberhasil selamat dan hanya mengalami luka ringan, keduanya pun langsung dilarikan ke rumah sakit.
Sementara kecelakaan yang kedua yakni kecelakaan tunggal, terjadi sekitar 100 meter dari lokasi tabrakan pertama yakni dikawasan Jalan Lingkar kota Prabumulih.
Sebuah truk bermuatan pupuk yang dikemudikan Nardi (59), warga Jalan Mongosidi Kota Metro Lampung yang datang dari arah Palembang menuju Kota Linggau, terjungkal masuk kedalam jurang yang ada disisi kiri jalan. Beruntung saat itu pengemudi mengenakan sabuk pengaman, sehingga korban selamat dan hanya mengalami luka ringan saja. Kejadian itu berlangsung sekitar satu jam setelah kejadian pertama berlangsung.
Kapolres Prabumulih, AKBP Yerry Oskag SIK melalui Kasat Lantas AKP Benny Prasetya SIK melalui Aiptu Sardinata ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kecelakaan tersebut. “Kini kasusnya masih dalam penyelidikan,”ujarnya.