Jembatan Kukar Runtuh
Warga Diajak Tahlilan Selama Seminggu
Ketua DPRD Kukar mengajak warga Kutai Kartanegara menggelar tahlil selama seminggu untuk mendoakan korban yang meninggal.
Editor:
Soegeng Haryadi
SRIPOKU.COM, TENGGARONG — Ketua DPRD Kutai Kartanegara Awang Yacoub Luthman prihatin atas korban tewas akibat ambruknya Jembatan Tenggarong, Sabtu (26/11/2011) sekitar pukul 15.30. Menurutnya, tragedi ini menjadi musibah nasional sehingga dia mengajak semua warga Kutai Kartanegara menggelar tahlil selama seminggu untuk mendoakan korban yang meninggal.
"Mari kita menundukkan kepala dan mendoakan saudara kita yang menjadi korban ambruknya jembatan Tenggarong," kata Awang Yacoub, yang saat dihubungi Tribun sedang berada di Jakarta.
Senin (28/11/2011), dia bakal pulang ke Tenggarong dan segera menggelar rapat paripurna untuk memberikan rekomendasi dalam upaya penanganan ke depan. "Kita akan melibatkan pihak terkait," ujarnya.
Menurut Awang, ini musibah terbesar yang terjadi di Kukar. Dia berharap keluarga korban bisa tabah menghadapi cobaan ini. Sore hingga malam tadi lokasi jembatan yang ambruk menjadi tontonan warga.
Rekomendasi untuk Anda