Ramai Penggunaan VPN Lantaran WhatsApp dan Instagram Down, Ketahui 5 Bahaya Browsing Pakai VPN
Ramai Penggunaan VPN Lantaran WhatsApp dan Instagram Down, Ketahui 5 Bahaya Browsing Pakai VPN
Penulis: Feny Maulia Agustin | Editor: Welly Hadinata
Ramai Penggunaan VPN Lantaran WhatsApp dan Instagram Down, Ketahui 5 Bahaya Browsing Pakai VPN
SRIPOKU.COM - Akibat kericuhan yang terjadi pada 22 Mei, pemerintah memutuskan untuk memblokir sementara Social Media seperti WhatsApp dan Instagram. Pemblokiran tersebut nyatanya masih bisa dibuka dengan cara mendownload aplikasi VPN di smartphone.
Ramai penggunaan VPN lantaran WhatsApp dan Instagram Down, rupanya aplikasi VPN memiliki bahaya tersendiri.
Diketahui aplikasi VPN bisa saja menyebabkan data dalam social media seperti WhatsApp dan Instagram diretas oleh jaringan.
VPN atau Virtual Private Network merupakan sebuah koneksi antar jaringan yang sifatnya pribadi, yang dilakukan melalui jaringan internet publik dan memungkinkan pengguna social media seperti WhatsApp dan Instagram bertukar sumber daya secara privat melalui jaringan internet publik.
Namun perlu dipahami jika penggunaan VPN tidak selalu aman. Aplikasi VPN bisa memiliki dampak dan bahaya saat browsing memakai VPN.
Berikut Sripoku.com ulas apa saja bahaya yang terjadi jika terus-menerus menggunakan aplikasi VPN untuk membuka social media seperti WhatsApp dan Instagram yang diblokir.

• Peserta Negara Sahabat PPRA LIX Lemhanas RI Kunjungi Palembang, Berikut Lokasi yang Dikunjungi
• PT Pusri Lepas 24 Ribu Paket Sembako Murah di Kecamatan Kalidoni dan Ilir Timur II Palembang
• Major, Anjing Setia Menolak Tinggalkan Majikannya yang Kecelakaan
1. Adanya Penjualan Data
Salah satu bahaya yang menanti kalian ketika menggunakan VPN adalah resiko penjualan data secara ilegal.
Untuk kalian pengguna VPN berbayar rasanya tidak perlu khawatir soal masalah penjualan data ini karena para penyedia VPN berbayar umumnya memiliki aturan yang ketat dan jaminan.
Namun berbeda untuk pengguna VPN gratisan, bahaya penjualan data sevara ilegal bisa saja terjadi.
Mulai dari sekarang kalian harus berhati-hati karena banyak sekali kasus di berbagai negara yang membuktikan kalau penyedia VPN gratis terkadang menjual data kalian ke pihak ketiga seperti korporasi yang ingin mengirim spam ke e-mail kalian atau bahkan hacker.

• Terbongkar Kisah Asli, Vicky Prasetyo Akui Sang Anak Dibully Gegara Ini, Dirinya Sampai Ucap Janji
• Ceritakan sang Ayah, Dul Jaelani Akui Lupa Ahmad Dhani di Depan Atta Halilintar, Siapa Itu?
• Unggah Foto Menyusui Bayinya & Tulis Air Susu Ibu Tajir, Nikita Mirzani Bikin Netizen Salah Fokus
2. Penggunaan IP Pelanggan Sebagai Network End-Point
Hal lain yang juga cukup merugikan ketika kalian menggunakan VPN (khususnya VPN gratis).
Penggunaan VPN gratis memungkinan pihak penyedia layanan VPN gratis ustru menggunakan komputer kalian (IP Address) sebagai Network Endpoint.