Berita Ogan Ilir
Bupati Ogan Ilir HM Ilyas Panji Alam Berikan Bonus Umroh Kepada Juara Satu STQH
Sebagai bentuk apresiasi, Bupati OI HM Ilyas Panji Alam berikan bonus hadiah umroh kepada juara pertama STQH.
Penulis: Beri Supriyadi | Editor: Tarso
Laporan wartawan sripoku.com, Beri Supriyadi
SRIPOKU.COM, INDRALAYA--Bupati Ogan Ilir (OI) HM Ilyas Panji Alam mengapresiasi atas perjuangan dan kerja keras seluruh kafilah dari Kabupaten OI yang telah meraih juara umum pada Seleksi Tilawatil Qur'an Hadist (STQH) ke XXV yang diselenggarakan di Kabupaten Musirawas Utara (Muratara) pada akhir April lalu.
Sebagai apresiasi bagi para peserta yang berprestasi, Bupati OI HM Ilyas Panji Alam memberikan penghargaan berupa bonus bagi peraih juara pertama sampai juara ketiga.
Terkhusus kepada juara pertama STQH, Bupati OI memberikan hadiah umroh gratis. Hal ini diungkapkan Bupati OI saat rapat dengan jajarannya dan perwakilan kafilah di ruang rapat Bupati KPT Tanjung Senai Indralaya, Senin (6/4).
Bupati OI menyampaikan dalam pertemuan tersebut untuk meraih juara umum tidaklah mudah. Karena bersaing dengan peserta dari berbagai Kabupaten Kota se-Sumsel, selain itu juga diperlukan latihan dan kerja keras yang sungguh-sungguh.
• Bupati Lahat Instruksikan Pengusaha Hiburan untuk Menghentikan Kegiatannya Selama Bulan Ramadan
• Biofuel Minyak Sawit Muba Diperkenalkan di Texas Amerika, Bupati Dodi Jadi Pembicara di Houston
• Pemkab Muaraenim Operasikan Lima Unit Bus Rapid Transit dengan Nama Bus Trans Enim
"Alhamdulillah usaha tidak mengkhianati hasil, saudara-saudara telah mengharumkan Kabupaten OI yang telah menjadi juara umum di STQH," ujar Bupati OI.
Selain mengapresiasi kepada para juara di STQH, orang nomor satu di Bumi Caram Seguguk ini juga merasa senang.
Pasalnya baru saja Pemkab OI meraih rekor MURI dengan Hafiz Al Quran 30 Juz terbanyak dan secara serentak oleh 229 hafidz/dzah.
Kemudian, Bupati OI juga berpesan kepada seluruh peserta agar terus belajar dan mengamalkan ilmu yang didapat.
"Semoga kemenangan ini tidak menjadikan kita lupa diri. Akan tetapi, kemenangan ini dijadikan penyemangat terus belajar dan terus memanfaatkan ilmu yang di dapat untuk diamalkan dalam masyarakat," pesannya.