Hasil Visum Siswi SMP Korban Pengeroyokan Siswi SMA Jawab Isu Penusukan Organ Vital
Pihak kepolisian akhirnya merilis hasil visum dari Au, siswi SMP asal Pontianak yang diduga menjadi korban pengeroyokan oleh beberapa siswi SMA.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Pihak kepolisian akhirnya merilis hasil visum dari Au, siswi SMP asal Pontianak yang diduga menjadi korban pengeroyokan oleh beberapa siswi SMA.
Kombes M. Anwar selaku Kapolresta Pontianak menjelaskan, tidak tampak adanya luka robek atau memar pada selaput dara korban, berdasarkan dari hasil visum.
"Saya ulangi, alat kelamin selaput dara tidak tampak luka robek atu memar," kata Kombes M. Anwar kepada Tribun.
Hasil visum ini, menurut Kapolresta, menjawab isu alat kelamin korban ditusuk-tusuk oleh pelaku.
"Tidak ada perlakuan alat kelaminya ditusuk seperti itu," tegasnya.
Kapolresta menegaskan, korban tidak pernah menyampaikan adanya pemukulan di bagian kelamin.
Keterangan saksi-saksi yang diperiksa juga tidak ada menyampaikan perlakuan penganiayaan terhadap kelamin korban.
Menurutnya, fakta yang terjadi dan diakui pelaku adalah penganiayaan.
Dari tiga orang yang sudah ditetapkan tersangka, satu di antaranya ada yang menjambak rambut, ada juga yang mendorong sampai terjatuh.
Ada pula tersangka satu sempat memiting, dan memukul sambil melempar sendal.
"Itu ada dilakukan tapi hasil visumnya seperti yang tadi, sehingga kasus ini kita proses sesuai dengan fakta yang ada," kata Kapolres.
• Bantah Lakukan Kekerasan, Ini Sosok Pria Diduga di Balik Penganiayaan Audrey, Ada hubungan Darah
Anwar menegaskan, pihaknya sudah melakukan olah TKP di lokasi kejadian.
"Sudah ada olah TKP. Sesuai dengan arahan Ditreskrimum Pold Kalbar kita mungkin akan melakukan rekonstruksi agar ada persesuaian," paparnya.
Kapolres juga menjelaskan, motif penganiayaan ini, rasa dendam dan kesal tersangka terhadap korban.
"Pengakuan tersangka, korban suka nyindir-nyindir," kata Anwar Nasir.
