Kartini Millenials Sripo Tribun 2019
Dua Cewek Ini Jadi Peserta Termuda di Flash Mob Perempuan Berkebaya dan Berkain Jumputan
Retno dan Winda Jadi Peserta Termuda di Flash mob Ribuan Perempuan Berkebaya dan Berkain Jumputan Griya Agung
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Welly Hadinata
Laporan wartawan Sripoku.com, Rizka Pratiwi Utami
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Ribuan ibu-ibu dari berbagai daerah yang ada Sumatra Selatan berkumpul di halaman Griya Agung Palembang guna mengikuti Pemecahan Rekor MURI Apel perempuan berkebaya dan berkain Jumputan.
Pantauan Sripoku.com, Rabu (10/4/2019) ribuan wanita berkebaya dan berjumputan serta kacamata hitam telah hadir sejak subuh tadi guna hadiri perayaan hari Kartini.
Meski di berada di bawah terik matahari yang menyengat, sebanyak 4552 peserta Kartini Milenial 2019 ini tampak bahagia dan bersemangat.
• Tampil Beda dengan Tanjak Bulu-bulu Manja, Ibu-ibu Ini Ikut Meriahkan Apel Perempuan Berkebaya
• Baby Shima Beberkan Hubungannya dengan Sule, Diajak ke Rumah dan Diperkenalkan dengan Anak-anak Sule
• Jiwa Kartini Rasuki Ribuan Perempuan Sumatera Selatan di Acara Apel Perempuan Berkebaya
Namun di antara ribuan ibu-ibu yang hadir, Retno Indah Octaviany dan Winda Hasyim menjadi salah satu peserta yang paling muda.
Ditemui Sripoku.com, Retno Indah Octaviany, gadis cantik berusia 22 tahun yang turut mengikuti acara Kartini Milenial 2019 garapan Sripo Tribun ini mengaku senang bisa berpartisipasi dalam agenda besar ini.
"Senengla mba, kami dari Biro administrasi pembangunan dan Plt. Biro pengadaan barang jasa sangat bangga bisa ikut agenda besar dan keren ini. Apalagi masuk dalam Rekor MURI," ungkapnya.
Retno yang cantik dalam balutan jilbab cokelat ini menuturkan acara yang turut dihadiri oleh Ketua TP PKK Pemprov Sumsel Ibu Hj Febrita Lustia Deru sangat spektakuler dan luar biasa.
• Flash Mob ala Ribuan Peserta Perempuan Berkebaya dan Berkain Jumputan di Griya Agung Palembang
• Rumah Tangga Tetap Nomor Satu Usaha Jalan Terus, Kebaya Biru ala IWAPI Sumsel Dipadu Payung Cantik
• 7 Manfaat Konsumsi Buah Kiwi Setiap Hari Bagi Kesehatan, dari Cegah Kanker hingga Penuaan Dini
"Serunya acara ini adalah karena Acara dalam agenda ini turut dihadiri oleh para ibu-ibu dari berbagai kalangan dan seluruh daerah yang ada di Sumsel. Susah loh mba ngajak seluruh perwakilan daerah, inikan menunjukkan kalau acara ini ga main-main. Pokoknya seru abis," ujarnya.
Lebih lanjut, Retno sapaan akrabnya menyebutkan bahwa acara ini merupakan bentuk dari apresiasi kaum wanita yang ada di Palembang dengan jasa-jasa sosok Kartini.
"Acara ini merupakan salah satu apresiasi kita ya mba sebagai kaum wanita Sumsel untuk menjadikan Kartini sebagai role model. Kita bisa menjadi sosok yang berpestasi dan dibanggakan oleh anak-anaknya," jelasnya.
Di lain sisi, Winda Hasyim yang tahun ini genap berusia 19 tahun mengaku senang dan bangga bisa menjadi bagian acara ini.
Gadis cantik yang saat ini bekerja di PT. KAI Divisi Regional 3 ini menyebutkan dengan adanya acara ini, kaum wanita di Sumsel bisa belajar menanamkan jiwa Kartini sejak usia muda.
"seruya, walaupun di sini paling muda, tapi tetep bangga bisa memeriahkan acara Kartini Milenial. Acaranya wow banget, semoga bisa belajar menanamkan jiwa Kartini sejak usia muda,"ujarnya.
Di akhir wawancara, kedua gadis ini berharap agar setiap tahunnya Sripo Tribun akan rutin membuat acara yang lebih keren dan tetap menginspirasi.
"Acaranya keren abis, ditunggu acara selanjutnya, semoga selalu keren dan menginspirasi," tutupnya.