Berita palembang
Sempat Dikira Suara Hantu, Ini Kesaksian Arif yang Temukan Anak Terbawa Pencuri Mobil
Suara teriakan minta to long sempat dikira oleh Arif (25) merupakan suara hantu sebelum dirinya menemukan korban penculikan bernama RA (4).
Laporan wartawan Sripoku.com, Rangga Erfizal
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-- Suara teriakan minta tolong sempat dikira oleh Arif (25) merupakan suara hantu sebelum dirinya menemukan korban penculikan bernama RA (4).
Arif mengatakan saat dirinya menjumpai korban RA di pinggir jalan, korban tengah menangis sendirian dan kebingungan.
Dari penuturannya, RA dipaksa oleh orang tidak dikenal tersebut untuk turun dari mobil.

"Waktu itu aku sama teman-teman lagi main game. Kami sudah mendengar suara anak kecil jauh.
Ada suara teriakan, umi abi tolong. Kami awalnya gak menghiraukan karena kami pikir mungkin suara hantu. Saat kejadian sekitar pukul 2 dini hari.
Tapi suaranya makin membesar, antara takut dan penasaran," jelasnya sesaat sebelum menemukan korban, Sabtu (16/3).
Akibat terganggu teriakan anak kecil yang terus memanggil meminta tolong, dirinya beserta teman-temannya memberanikan diri keluar mengecek asal suara.
Betapa kagetnya Arif mendapati seorang anak kecil tengah menangis di depan lapangan kompleks, tak jauh dari rumah.
"Waktu kami keluar kaget ada anak kecil. Kira-kira 100 meter dari rumah. Dia gak berenti teriak umi abi tolong sambil menangis. Korban saat itu membawa bantal dan selimut."
"Waktu saya keluar, dia berlari ke tempat kami. Mungkin diliatnya kami ramai. Singkat cerita langsung kami laporkan ke Polsek IB 1 pasal penemuan tersebut jelasnya," ujarnya.
Arif yang penasaran sempat menanyakan keadaan korban hingga bisa sampai berada di pinggir jalan.
Dirinya baru mengetahui jika korban diculik usai mendengar cerita RA.
"Sempet saya tanya kenapa bisa di sini. Dijawablah sama korban ditinggal. Saya tanya ditinggal dimano, terus dio nungguk di sano, tempat pertama kali berdiri.
Terus dia menjelaskan ada 3 om-om nuruninya di situ, sambil bilang nanti dijemput jadi tunggu di sini bae," ujar Arif menirukan omongan korban.
