Ingin Tahu Berapa Berat Badan yang Ideal? Pakai Rumus Ini dan Langsung Bisa Hitung di Sini
Ingin Tahu Berapa Berat Badan Ideal Anda? Nggak Perlu Susah Payah Pakai Rumus Langsung Hitung Disini
Penulis: Nadia Elrani | Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM - Memiliki bentuk badan ideal memang diimpikan oleh seluruh orang.
Namun bentuk tubuh yang ideal berbeda-beda menurut pandangan subjektif.
Saat kita merasa puas dengan berat dan tinggi badan kita saat ini, belum tentu hal itu dianggap ideal oleh teman, orang tua, bahkan pacar anda.
Untuk itu perlu ada perhitungan khusus yang dapat digunakan untuk mengetahui berat badan ideal.
Lantas, bagaimana cara menghitung berat badan ideal Anda?

Banyak orang yang tidak tahu berapa berat badan ideal yang harus dimilikinya.
Padahal hal ini adalah langkah awal menuju hidup sehat dan bahagia.
• 6 Artis Ini Berhasil Turunkan Berat Badan hingga Puluhan Kg, Nomor 5 Dikira Pakai Narkoba
• Bermaksud Bertanggung Jawab Setelah 2 Kali Gauli Pacar, Buruh di Palembang Ini Diserahkan ke Polisi
• Prediksi Pertandingan Liga Eropa Dynamo Kyiv vs Chelsea dan Link Live Streaming Online RCTI
• Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Irwan Sambut Presiden Jokowi di Babel, Tinjau KEK Tanjung Kelayang
• LIVE Streaming & Jadwal Swiss Open 2019, Kamis (14/3), Ada Ahsan/Hendra dan Jonatan Christie
Orang yang punya berat badan ideal berisiko lebih kecil untuk terserang berbagai penyakit kronis seperti stroke dan diabetes.
Maka itu, ketahui dan hitung berapa berat badan ideal Anda dengan beberapa cara berikut ini dilansir dari Tribun Pekanbaru:
1. Melalui BMI
Body Mass Index (BMI) adalah perhitungan kalkulasi yang mendasarkan pada tinggi dan berat badan Anda yang pada akhirnya digunakan untuk mendeteksi derajat badan Anda apakah tergolong kurus, berat badan ideal, gemuk maupun obesitas.
Dengan demikian Anda dapat mengetahui bagaimana cara menghitung berat badan ideal.
Rumus Cara Menghitung Berat Badan Ideal

Menurut hasil penelitian, apabila BMI atau indeks massa tubuh Anda terletak pada 25 atau lebih akan memiliki resiko yang lebih tinggi terhadap penyakit jantung, osteoarthritis, beberapa tipe kanker dan diabetes level 2.
Sebaliknya rendah BMI/ di bawah 18 akan beresiko tinggi terhadap osteoporosis atau pertanda kesehatan badan tidak baik.