Berkah Shalat Jumat bagi Wanita dan Begini Tata Cara Mendapatkannya
Ternyata Berkah Shalat Jumat itu tidak hanya milik kaum pria, tetapi juga bagi Wanita dan Begini Tata Cara Mendapatkannya
Penulis: Hendra Kusuma | Editor: Tresia Silviana
SRIPOKU.COM-Sholat atau dalam KBBI disebut Salat Jumat wajib bagi kaum lelaki, tetapi apakah wajib pula bagi wanita atau justru tidak wajib sama sekali, lantas apakah sah jika seorang wanita mengikuti salat Jumat? jika tidak kapan wanita harus melaksanakan salat Dzuhur, maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Seperti diketahui, menghadiri sholat (salat) Jum’at adalah fardhu ‘ain bagi setiap muslim kecuali pada lima orang: (1) budak yang dimiliki, (2) wanita, (3) anak kecil, (4) orang sakit, dan (5) musafir.
Hal ini dijelaskan dalam hadis, tentang hukumnya bagi wanita menunai salat (sholat) Jumat, dari Thoriq bin Syihab, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda:
“Shalat (Salat) Jum’at itu wajib bagi setiap muslim secara berjama’ah selain empat orang: budak, wanita, anak kecil, dan orang sakit” (HR. Abu Daud no. 1067. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).
Bahkan ada ijma’ (kesepakatan para ulama) yang dinukil oleh Ibnul Mundzir bahwa wanita tidak wajib shalat (salat) Jumat.
Selanjunya kapan wanita salat Dzuhur (zuhur) di hari Jumat? maka ada pendapat dari Hadis Riwajat Muslim:
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah shalat Zhuhur ketika matahari telah tergelincir ke barat (waktu zawal).” (HR. Muslim no. 618).
Hal sudah jelas, jika wanita bisa menunaikan dan mengambil keberkahan hari Jumat dengan mmelaksanakan salat atau Sholat Zuhur (Dzuhur) ketika Ketika sudah masuk shalat zuhur tersebut, maka berarti boleh melaksanakan shalat Zhuhur, tanpa mesti menunggu jamaah Jumat selesai.
Berkah Jumat Bagi Wanita
1. Lakukan Shalat (Salat) Dhuhur (Zuhur) Awal Waktu
Keberkahan salat Jumat tidak hanya milik kaum pria, tetapi Sholat jumat juga berkah bagi wanita. Sebab rahasia pertama adalah, meski tidak menunaikan ibadah sholat Jumat, namun, kaum muslimah masih bisa mendapatkan pahala sunnah dengan cara melaksanakan shalat dhuhur pada awal waktu.
Selain itu, sholat dhuhur juga tidak boleh ditunda bahkan sampai dilalaikan, maka itu lakukan Sholat wajib Dzuhur tepat waktu, bisa dilakukan berbarengan dengan waktu Sholat Jumat, karena sebenarnya Sholat Jumat sudah masuk waktu Dzhuhur.
2. Sempatkan Membaca Surat Al Kahfi sebelum dan sesuh Sholat Dzuhur atau pada hari Jumat, sebelum pergantian waktu.
Sebenarnya hal ini tidak hanya berlaku bagi muslimah atau wanita, tetapi juga bagi kaum muslim. Maka itu, membaca surat Al Kahfi pada hari jumat.
Hari Jumat dalam perhitungan pada kalender hijriah YAKNI, mulai pada pada hari Kamis petang di saat matahari terbenam sampai har Jumat petang di saat matahari terbenam
Sebagaimana tercantum dalam Al Hadist:
“Barangsiapa membaca surat Al-Kahfi pada hari Jum’at, maka akan dipancarkan cahaya untuknya antara dirinya hingga baitul Atiq.”
(HR. Al-Hakim dan Al-Baihaqi, dishahihkan Al-Albani)
