Perjuangkan Nasib Buruh, APINDO Sumsel Minta Gubernur Sumsel Fikirkan 6 Poin Penting ini
Kesiapan pekerja Indonesia khususnya Sumatera Selatan dalam menghadapi tantangan Era Revolusi Industri 4.0 yang ditandai dengan penggunaan yang kian..
SRIPOKU.COM - Menanggapi Hari Buruh atau May Day yang jatuh pada 1 Mei 2019 mendatang, APINDO dan Koalisi Serikat Buruh dan Pengusaha yang terdiri dari Konferensi SPSI Sumatera Selatan dan Konfederasi SBSI melayangkan surat kepada Gubernur Sumatera Selatan untuk berdikusi mengenai hal-hal yang berkenaan dengan percepatan pembangunan di Sumatera Selatan yang berkaitan dengan ketenagarakerjaan.
Adapun beberapa isu yang menjadi bahasan antara lain:
1. Hari Buruh atau May Day (1 Mei) perlu diantisiapasi bahkan harus menjadi momentun. Antisipasi untuk membuat terobosan dan aksi nyata memacu daya saing dan menarik investasi melalui hubungan industrial yang produktif dan adil. Sumsel berpeluang menjadi motor dan pionir dalam hal ini.
• Tak Hanya Wisata Alam, Juga Ada Pelatihan Gajah di Lahat Tak Kalah dengan Thailand
• Video Sudah 4 Tahun Terakhir PO Bus Terminal Karya Jaya Tidak Angkut Penumpang, Pilih Angkut Barang
• Sriwijaya FC Siap Hadapi Madura United di Babak 16 Besar Piala Indonesia 2018, Ini Persiapannya
2. Kesiapan pekerja Indonesia khususnya Sumatera Selatan dalam menghadapi tantangan Era Revolusi Industri 4.0 yang ditandai dengan penggunaan yang kian masif.
Dalam hal ini, kepada Sripoku.com Sumarjo Saragih, Ketua Bidang Ketenagakerjaan APINDO menyebutkan hal ini menjadi isu penting di saat era digital kian tumbuh bak menjadi darah daging bagi masyarakat sekarang.
"Oarang-orang inikan sekarang sudah serba online, hal ini juga akan menjadi tantangan khusu bagi pelaku usaha, gimana caranya untuk survive dengan era yang baru ini," jelasnya.

• Dulu Banjir Penggemar, Nasib Penyanyi Ini Berubah Drastis, Rela Jadi Pelayan Demi Menyambung Hidup
• BREAKING NEWS: Laga Emosional, Ini Nama Lawan Sriwijaya FC di Babak 16 Besar Piala Indonesia
• Cuma karena Hal Ini, Ayu Ting Ting Marahi Bilqis Sampai Nangis Histeris di Depan Pengunjung Mall!
3. Penguatan dan optimalisasi Lembaga Kerjasama Tripartit (LKS Tropartit) sebagai lembaga strategis hubungan industrial yang terdiri dari unsur Pemerintahm Pengusahan dan Pekerja.
4. Penguatan dan aktivasi Dewan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) Sumsel. Berdasarkan data BPJS Ketenagakerjaan, selama 3 (tiga) tahun terakhir terdapat peningkatan jumlah kasus kecelakaan kerja di Indonesia, sebagai berikut, tahun 2016 ada 105 kasus, tahun 2017 terhitung ada 123 ribu kasus dan terakhir di tahun 2018 sebanyak 157 kasus kecelakaan kerja.
5. Diperlukan pemetaan kelompok usaha dan kemampuan membayar upah. Diduga banyak usaha yang tidak membayar upah sesuai dengan UMP karena banyak sebab. Kenaikan upah yang rutin setiap tahun tidak diimbangi dengan kenaikan produktivitas dan efisiensi operasional sehingga daya saing juga melemah. Pada akhirnya perusahaan perusahaan menekan potensi kerugian dengan membayar upah bawah UMP.
• Sumsel Jadi Tuan Rumah, Herman Deru Minta Bupati dan Wako Serius Ikuti Seminar Himpuni
• Memilih Waktu Minum Air Kelapa untuk Hasil Optimal
• Sumsel Jadi Tuan Rumah, Herman Deru Minta Bupati dan Wako Serius Ikuti Seminar Himpuni
6. Program kerja dan kegiatan bersama khususnya terkait bidang hubungan industrial dan ketenagakerjaan untuk waktu dan tempat pelaksanaan audiensi tersebut.
Hingga kini surat yang sudah dua kali dilayangkan ini belum mendapat tanggapan dari pihak terkait.
Menanggapi hal tersebut APINDO dalam diskusi kecil bersama yang turut dihadiri Pimpinan Umum Sriwijaya Post, Hadi Prayogo, Pimpinan Unit Elti serta Pimpinan KG Ekspress ini bakal membuat suatu pertemuan yang nantinya akan menggodok bersama isu-isu ini dengan pihak-pihak terkait.
==