Aksi Vandalime Kembali Penuhi Fly Over Simpang Jakabaring Palembang

Laporan wartawan Sripoku.com, Reigan

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Pemandangan tak sedap justru terlihat ketika melintas di kawasan Seberang Ulu atau tepatnya di simpang empat Jakabaring Palembang, Rabu (19/12/2018).

Beberapa infrastruktur dan fasilitas umum yakni fly over Simpang Jakabaring justru nampak dipenuhi aksi vandalisme atau perbuatan merusak fasilitas publik dengan aksi mencoret-coret dinding.

Ketika pengendara melintas menuju kawasan Jakabaring Palembang, terlihat jelas coret-coretan berwarna putih tersebut dengan berbagai jenis kalimat tergurat di tiang-tiang serta kolong jembatan layang Jakabaring.

Kejadian ini pun bukan kali pertama terjadi. Lantaran sebelumnya Fly Over Keramasan, tiang LRT dan Jembatan Ampera sudah lebih dahulu jadi korban vandalisme.

• PT SOM Persilahkan Siapapun yang Ingin Mengambil Alih Sriwijaya FC Dengan Syarat Ini

• Diduga Salah Paham, Pria Ini Pukul Rekan Satu Desanya Pakai Kayu hingga Berhasil Ditangkap

• Kejurnas Sport 250cc IRS 2018, Pebalap Astra Honda Duduki Peringkat Kedua

"Miris sekali, bukannya fasilitas umum dijaga ini malah dicoret-coret," ujar Jefri seorang warga Palembang.

Senada, Lusi warga Jakabaring lainnya berharap pemerintah agar bertindak cepat, mengingat sebentar lagi masuk masa liburan, sehingga akan banyak tamu berdatangan ke Kota Palembang.

"Tentu kita warga Palembang malu apabila ada tamu dari luar kota atau dari luar negeri. Semoga segera ada tindakan dari pemerintah," harap Lusi.

Sementara itu, Kepala Satuan Kerja (Kasatker) Pelaksana Jalan Metropilitan BBPJN V, Yudian Budi Krisna menuturkan, bahwa terkait adanya aksi vandalisme tersebut akan segera menghapus coretan itu dengan menggunakan alat pembersih cat.

• Kejurnas Sport 250cc IRS 2018, Pebalap Astra Honda Duduki Peringkat Kedua

• Kesal Jalan yang Dilalui Angkutan Perusahaan Rusak, Warga Tutup Jalan Dengan Cara Diportal

• Bunga Puspita Sari Hilang Selama 3 Hari. Bagi yang Melihat Siklakan Hubungi Nomor Berikut Ini

Yudian menjelaskan, pihaknya sedang menelusuri siapakah pelaku yang melakukan aksi vandalisme. Sebab, aksi ini sudah beberapa kali terjadi di fasilitas umum di Palembang.

Yudian menegaskan kepada para pelaku agar berhenti melakukan aksi tersebut dikarenakan perbuatan itu sudah masuk ke dalam ranah kejahatan dengan merusak fasilitas publik.

"Kita tidak main-main dengan para pelaku, karena kejadian ini sudah berulang kali. Apabila masih terjadi akan kita bawa ke ranah hukum," kata Yudian.