Berita Pagaralam
Jalur Liku Lematang Akan Ditutup Total Saat Malam Hari Mulai 28 November sampai 20 Desember 2018
Setelah sempat ditutup total pada April 2018 sampai September 2018 lalu karena adanya perbaikkan di Jembatan Endikat.
Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Siti Olisa
Laporan wartawan Sripoku.com, Wawan Septiawan
SRIPOKU.COM, PAGARALAM -- Setelah sempat ditutup total pada April 2018 sampai September 2018 lalu karena adanya perbaikkan di Jembatan Endikat.
Namun direncanakan Jalur Liku Lematang juga akan ditutup total juga selama 8 jam setiap hari. Hal ini dikarenakan adanya pembangunan alinyemen Liku Lematang.
Untuk itu Pemkot Pagaralam bersama pihak terkait melakukan koordinasi masalah penutupan jalan tersebut. Pasalnya jika jalan tersebut ditutup total maka akan ada satu kecamatan yang terisolir yaitu kecamatan Dempo Selatan. Hal ini dikarenakan jalur tersebut merupakan jalur satu-satunya jalur untuk masuk ke Kota Pagaralam.
• Polsek SU II Palembang Amankan 14 Pria Diduga Preman dan Satu Jeriken Minuman Tuak
Informasi yang dihimpun sripoku.com, Jumat (23/11/2018) menyebutkan, bahwa meskipun akan ditutup total namun penutupan hanya dilakukan selama 8 jam mulai dari pukul 21.00 WIB sampai pukul 06.00 WIB. Setelah 8 jam maka jalur akan dibuka kembali dan bisa dilalui kembali oleh kendaraan.
Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni melalui Asisten II, Safran mengatakan, pihaknya meminta agar jalur tersebut tidak ditutup total. Pasalnya jika jalur ditutup total akan banyak kegiatan yang lumpuh seperti jalur ke Bandara Atung Bungsu.
• Mobil Suporter Sriwijaya FC Kecelakaan, Ketua Sriwijaya Mania Sumsel Beri Peringatan Pada Pemain
"Selian itu jika ditutup total maka akses akan lumpuh. Hal ini menjadi pertimbangan karena satu kecamatan akan terisolir selama adanya pengerjaan jalan tersebut. Untuk itu pemkot meminta agar tidak adanya penutupan total jalur tersebut," pintanya.
Meskipun direncanakan waktu penutupan total hanya dari pukul 22.00 WIB sampai pukul 06.00 WIB dinilai tidak akan efektif. Pasalnya saat ini musim hujan dan Kecamatan Dempo Selatan merupakan kawasan rawan longsor.
• XPANDER Tons of Real Happiness, Buktikan Xpander Small MPV Dengan Fitur Lengkap dan Tenaga Besar
"Jadi diharapkan pihak ketiga dan balai besar dapat mempertimbangkan lagi waktu penutupan agar tidak menganggu aktivitas lalu lintas terutama untuk kendaraan roda empat pribadi. Pemkot juga meminta saat penutupan total pihak ketiga dan balai bisa mempersiapkan mobil yang bisa membawa penumpang ke Kota Pagaralam. Hal ini untuk mengantisipasi jika ada insiden emerjensi seperti adanya warga yang sakit," katanya.
PPK Balai Besar Jalan Kementrian PU, Zulkarnaen MT mengatakan, meskipun akan ada penutupan, namun sistem penutupan juga dengan sistem buka tutup yaitu ditutup pada pukul 21.00 WIB sampai pukul 06.00 WIB.
"Jadi pada pukul 06.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB jalur kembali dibuka dan bisa dilalui kendaraan," jelasnya.