Berita OKU Selatan
Bakar Sampah Menyambar Bekas Tetesan Bensin, Rumah dan Usaha Air Galon Jon Kenedi Terbakar
Kebakaran terjadi gegara korban membakar sampah yang menjalar pada bekas tetesan minyak pasca mengisi bensin pada mobilnya.
Penulis: Alan Nopriansyah | Editor: Tarso
Laporan wartawan sripoku.com, Alan Nopriansyah
SRIPOKU.COM, MUARADUA--Gegara saluran aliran minyak pasca pengisian bensin, satu unit rumah beton di lingkungan IX Kelurahan Batu Belang Kecamatan Muaradua milik Jon Kenedi (35) nyaris rata dengan tanah karena terbakar Jumat (14/9/2018) sekira pukul 09.00 WIB.
Diduga kebakaran terjadi gegara korban membakar sampah yang menjalar pada bekas saluran tetesan minyak pasca korban mengisi bensin pada kendaraan mobil beberapa waktu sebelum kejadian.
Baca: Geger Bayi Perempuan Bermata Satu dan Tanpa Hidung Lahir di Mandailing Natal. Orangtua Syok
Dalam musibah tersebut tidak terdapat korban jiwa namun rumah milik penjual jasa rumah kios sebagai tempat jasa tukar galon tersebut mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.
Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, AKBP Ferry Harahap SIK, MSi melalui Kapolsek Muaradua AKP Mulyadi mengatakan peristiwa kebakaran terjadi lantaran korban membakar sampah yang menyambar tempat aliran bensin pasca korban mengisi kendaraan mobil.
"Korban sekira pukul 8.30 WIB mengisi bensin ke dalam mobil dan sebagian bensin tersebut mengalir ke tempat pembuangan air, tidak jauh dari tempat membakar sampah," Kata Kapolsek.
Baca: PENTING! 3 Hal Yang Harus Dipahami Orangtua Sebelum Menggunakan Paracetamol Untuk Anak
Kemudian dikatakan Kapolsek, api terus menjalar menyambar derigen berisikan bensin di lokasi sehingga api terus membesar melahap rumah milik korban.
"Api berhasil dipadamkan sekira pukul 09.45 WIB oleh petugas Damkar dan bantuan masyarakat sekitar. Namun korban mengalami kerugian puluhan juta rupiah,"ujar Kapolsek.
Akibat kebakaran tersebut sebagian atap rumah hangus terbakar serta barang 1 unit tedmon dan 100 buah galon berikut 1 set mesin tempat isi ulang galon ikut terbakar.