2 Orang Pramusaji Hotel di Lubuklinggau ini Ditangkap Polisi, Ternyata ini Yang Dilakukannya

Laporan wartawan Sripoku.com, Ahmad Farozi

SRIPOKU.COM, LUBUKLINGGAU -- Dua orang cewek pramusaji salah satu hotel di Kota Lubuklinggau, ditangkap tim buser Polsek Lubuklinggau Timur Polres Lubuklinggau, Selasa (3/7/2018) sekitar pukul 23.30 tengah malam.

Yaitu MDS (18) beralamat di Jalan Nangka Kelurahan Taba Jemekeh Kecamatan Lubuklinggau Timur I dan rekannya LV (18), beralamat di Jalan Rambutan Kelutahan Taba Jemekeh Kelurahan Lubuklinggau Timur II Kota Lubuklinggau.

Sementara satu rekannya inisial AN, ditetapkan sebagai DPO.

Keduanya ditangkap atas kasus pencurian dengan pemberatan satu unit sepeda motor milik pelapor, Aang Gusti Randa (24), betalamat di RT.3 Kelurahan Batu Urip Kecamatan Lubuklinggau Utara II Kota Lubuklinggau.

Peristiwa bermula ketika korban mengendarai sepeda motor pada Selasa (3/7/2018) sekitar pukul 05.00 dinihari.

Korban yang saat itu hendak membeli nasi di Rumah Makan Simpang Raya dicegat oleh dua orang perempuan yaitu, MDS dan LV di depan Fitnes GYM Jalan Ahmad Yani.

Saat itu, MDS dan LV minta tolong diantarkan ke Hotel 929.

Namun sesampainya di hotel, minta diantar ke lokalisasi dengan alasan untuk mengambil kunci yang tertinggal.

Setelah itu keduanya minta diantar lagi ke kontrakannya yaitu Bedeng Mus di RT01 Kelurahan Watervang Kecamatan Lubuklinggau Timur.

"Setelah sampai dikontrakan, MDS meminjam motor dengan alasan untuk membeli pulsa dan minuman.

Setelah kembali ke kontrakan, MDS meletakkan sepeda motor didepan kontrakan dan kunci motor digantung dekat pintu ruang tamu," ungkap Kapolres Lubuklinggau AKBP Sunandar melalui Kapolsek Lubuklinggau Timur AKP Hadi, Rabu (4/7/2018).

Dilanjutkan, tak berapa lama kemudian, terdengar suara motor dinyalakan. Ketika korban hendak keluar dilarang oleh MDS dan LV, namun korban tetap keluar dan melihat motornya Honda Vario BG2553GA sudah dicuri oleh seorang pria yang tak dikenalinya.

Peristiwa ini kemudian dilaporkan ke Polsek Lubuklinggau Timur.

Anggota buser yang melakukan penyelidikan kemudian berhasil mengungkap tersangka pelakunya, yaitu AN, MDS dan LV.