SFC Update
Sriwijaya FC Vs Barito Putera, Adu Moncer Pelatih Bertangan Dingin
Sriwijaya FC saat ini bertengger di posisi ke-3 dengan perolehan 19 poin, sementara itu Barito Putera saat ini
Penulis: RM. Resha A.U | Editor: Sudarwan
Laporan Wartawan Sripoku.com , Resha
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Tangan dingin kedua pelatih dalam meracik strategi perang di rumput hijau, akan tersaji dalam duel pekan ke-13 Liga 1 2018 yang mempertemukan Barito Putera kontra Sriwijaya FC, Jumat (8/6/2018).
Laga ini akan menjadi pembuktian kedua pelatih dalam beradu taktik, untuk memperebutkan tahta pemuncak klasemen sementara.
Sriwijaya FC saat ini bertengger di posisi ke-3 dengan perolehan 19 poin, sementara itu Barito Putera saat ini menduduki posisi runner-up dengan capaian 20 poin.
Baca: Setelah Dua Kali Absen, Pemain Sriwijaya FC Akhirnya Kembali Jalani Latihan Rutin
Sebagai perbandingan, PSM Makassar yang duduk di posisi pemuncak papan klasemen sementara telah mengantongi 21 poin.
Pelatih Barito Putera Jacksen F Thiago, memiliki rekam jejak yang cukup apik.
Mengawali karir kepelatihan di tim internal Surabaya, Assyabab Surabaya, ia berhasil membawa timnya tersebut menjadi juara.
Suksesnya itu membuat ia dipromosikan menjadi pelatih Persebaya di musim 2003.
Moncernya taktik yang ia racik berkat karir cemerlangnya saat menjadi pemain, membuat ia kembali sukses membawa Bajul Ijo juara Divisi Utama.
Baca: Gaji Pemain Sriwijaya FC Bulan April 2018 Sudah Dibayar, Bulan Mei Belum Jatuh Tempo
Tak hanya itu, ia juga membawa timnya iu menjadi juara divisi utama di musim setelahnya.
Puncaknya, Jacksen yang juga pernah menangani Timnas Indonesia Senior era 2013 ini membawa Persipura Jayapura menjadi juara Indonesian Super League (ISL) dua kali sejak 2008, dan runner up di musim 2010.
Sempat membesut Penang FA 2014 selama dua musim, ia memutuskan hijrah ke Barito Putera musim 2017 hingga sekarang.
Kali ini, ia akan berhadapan dengan Pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan.
Karirnya tak kalah cemerlang, bersama tim yang pernah ditanganinya di Indonesia.
Baca: Pemain Sriwijaya FC Dua Kali Absen Latihan, Manajemen Minta Jangan Berfikir Negatif
Mengawali karir sebagai pelatih Persikota, musim 2000 saat itu prestasinya belum begitu menonjol.