Dituduh Maling Aki dan Diancam akan Ditembak , Alvin Lapor Ke Polresta Palembang
Dimana saat itu rumah korban didatangi terlapor yakni AD (22) yang merupakan tetangga sendiri.
Laporan Wartawan Sripoku.com, Andika Wijaya
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Alvin (17), warga Jalan Panca Usaha Lorong Mawar Kelurahan 5 Ulu Kecamatan SU I, Palembang, melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang, Rabu (21/3).
Hal ini lantaran tak terima sudah dianiaya dan diancam akan ditembak mengunakan senjata api.
Alvin yang didampingi ayahnya, Hakim (54), menuturkan, kejadian yang dialaminya terjadi, sekitar pukul 09.00.
Dimana saat itu rumah korban didatangi terlapor yakni AD (22) yang merupakan tetangga sendiri.
Tak tahu masalah Alvin langsung diajak terlapor ke Lorong Angrek yang tak jauh dari rumahnya.
"Saat itu saya sedang tidur pak dirumah, lalu ia (terlapor-red) datang dan membangun saya, mengajak saya ke Lorong Angrek," ungkap Alvin.
Baca:
Jelang Ramadhan, Masjid Cheng Ho Sriwijaya di Cat Bernuansa Muslim Khas Tiongkok, Ini Warnanya
Pria Ini Temukan Harta Karun, Saat Dibawa ke Rumah si Ayah Ngamuk & Diusir, Ternyata
Sesampai di tempat kejadian perkara (TKP), bukan perlakukan baik yang diterima Alvin, saat itu Alvin pun dituduh mencuri AKI Mobil oleh terlapor.
"Saya dituduh mencuri aki mobilnya pak, saya bilang saya tidak mencurinya," ujarnya.
"Namun saya dipukuli AD, dan saya juga diancam hendak ditembak dengan senjata api, yang saat itu dibawanya di pinggang," ungkapnya.
Atas kejadian tersebut, Alvin pun mengalami luka memar disekujur tubuh dan harus mendapatkan perawatan ke RS Bari Palembang, guna melakukan visum.
"Saya berharap dengan adanya laporan anak saya, terlapor dapat ditangkap, karena meresahkan pak, bawa senjata api," tambah Hakim, orang tua Alvin.
Sementara, Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Yon Edi Winara, melalui Kasubag Humas Iptu Samsul, membenarkan pihaknya sudah menerima laporan korban.
"Laporan sudah diterima, korban pun sudah kita untuk melakukan visum, guna penyelidikan lebih lanjut dan menindaklanjuti laporan korban," ungkap Samsul.