Diduga Pakai Ijazah Palsu dan tak Lulus Tes Kesehatan, Puluhan Massa Minta Cawagub Ini Digugurkan

SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Muda Sriwijaya (AMS) Sumsel meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumsel untuk menggugurkan salah satu kandidat Bakal Calon Wakil Gubernur Sumsel sebagai peserta pemilukada Sumsel karena diduga menggunakan ijazah palsu.

“Kami minta Bawaslu Sumsel untuk meneliti dalam melakukan verifikasi terhadap berkas salah satu calon, karena diduga menggunakan ijazah palsu,” ungkap Koordinator Aksi, Muhammad Sazili dalam orasinya di depan kantor Bawaslu Sumsel Jakabaring, Kamis (18/1/2018).

Selain mengangkat isu dugaan menggunakan ijazah palsu, massa ini juga meminta Bawaslu teliti dalam melihat hasil rekomendasi pihak dokter terhadap hasil tes kesehatan jasmani dan Rohani di RSMH, karena dikhawatirkan ada yang tidak direkomendasikan oleh dokter.

“Kita juga meminta dan mendukung KPU dan Bawaslu agar bekerja dengan jujur dan baik, sehingga pilkada ini berjalan dengan jujur dan adil,” kata Sazili.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Sumsel, Junaidi SE mengatakan apa yang disampaikan masyarakat baik secara datang langsung melalui surat, akan ditindak lanjuti. Namun pihaknya akan melakukan verifikasi dan penelitian secara langsung.

"Apapun yang disampaikan akan ditindaklanjut nantinya,” ujarnya.