Ramadan 2017

Wow! Ternyata Ini Hikmah Puasa yang Jarang Diketahui, Dahsyat Banget

Adapun ibadah-ibadah yang lain akan diberikan ganjaran sesuai dengan niat pelakunya dimana satu kebaikan akan dibalas dengan sepuluh kali lipatnya hin

Penulis: Candra Okta Della | Editor: Candra Okta Della
IST
Ilustrasi berdoa 

SRIPOKU.COM--Hari pertama bulan puasa semua umat muslim tentu menyambut dengan penuh semangat, sebagai bulan suci yang pnuh dengan hikmah tersebut. 

Namun tahukah, apa hikmah yang diperoleh oleh seseorang yang berpuasa dari Allah Azza wa jalla. 

Dikutip dari Muslim.or.id, balasan puasa itu langsung dari Allah, artinya  tidak ada yang mengetahui besarnya kadar balasan puasa kecuali Allah.

Adapun ibadah-ibadah yang lain akan diberikan ganjaran sesuai dengan niat pelakunya dimana satu kebaikan akan dibalas dengan sepuluh kali lipatnya hingga tujuh ratus kali lipat dan bahkan banyak sekali kelipatannya.

Ilustrasi niat berpuasa di bulan ramadan
Ilustrasi niat berpuasa di bulan ramadan (Istimewa)

Berikut penuturan hikmah puasa menurut Syaikh Shalih bin Fauzan Al Fauzan

Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Alhamdulillahi Rabbil ‘alamin. Salawat dan salam semoga tercurah kepada nabi kita Muhammad, keluarga, dan segenap sahabatnya. Amma ba’du.

Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Wahai orang-orang yang beriman, telah diwajibkan kepada kalian puasa sebagaimana telah diwajibkan kepada orang-orang sebelum kalian, mudah-mudahan kalian bertakwa”. 

Allah menujukan ayat ini kepada hamba-hamba-Nya yang beriman diantara umat ini, bahwasanya Allah telah mewajibkan kepada mereka puasa, sebagaimana Allah telah mewajibkan puasa kepada umat-umat sebelumnya. 

Sehingga, kewajiban puasa ini adalah kewajiban yang sudah ada sejak dulu kala kepada umat-umat.

Sejumlah warga antusias mengikuti pawai obor menyambut bulan ramadan dengan berjalan dari Kantor DPDR Prov Sumsel hingga finish di BKB, Rabu (25/5/2017)
Sejumlah warga antusias mengikuti pawai obor menyambut bulan ramadan dengan berjalan dari Kantor DPDR Prov Sumsel hingga finish di BKB, Rabu (25/5/2017) (SRIWIJAYA POST / IGUN BAGUS SAPUTRA)

Hal itu dikarenakan besarnya keutamaan puasa dan juga kebutuhan orang-orang beriman terhadapnya.

Allah mengabarkan kepada umat ini bahwa puasa itu juga telah diwajibkan kepada umat-umat sebelum mereka, yaitu dalam rangka menghibur hati mereka.

Tatkala mereka mengetahui bahwa puasa juga sudah diwajibkan kepada umat-umat selain mereka maka niscaya puasa itu akan terasa ringan bagi mereka.

Jadi, ini merupakan salah satu cara untuk menghibur mereka.

Kemudian Allah menjelaskan hikmah yang tersimpan di balik syari’at puasa yang Allah tetapkan.

Bukanlah yang menjadi tujuan utama puasa adalah melarang dari makan, minum, atau kesenangan-kesenangan yang mubah.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved