Rusunami Jakabaring Diprioritaskan untuk PNS

Pemprov Sumsel bersama Perum Perumnas berupaya menekan harga tiap tipe pada rumah susun berkepemilikan (rusunami) agar lebih terjangkau.

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Tarso
zoom-inlihat foto Rusunami Jakabaring Diprioritaskan untuk PNS
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Ruslan Bahri

SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Pemprov Sumsel bersama Perum Perumnas berupaya menekan harga tiap tipe pada rumah susun berkepemilikan (rusunami) agar lebih terjangkau.

Asisten Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setda Sumsel, Ruslan Bahri mengatakan untuk harga per blok pada Rusunawi biasanya Rp 10 juta per meter. Sementara Rusunami di Sumsel didorong pemerintah agar lebih murah sekitar Rp 8,7 juta per meter.

Menurutnya, proses pembangunan sudah mulai dilaksanakan, bahkan areanya sudah dipagar. Termasuk Pembangunan jembatan sementara, untuk mengangkut bahan material masuk ke lokasi.

"Langkah terpenting saat ini adalah berupaya mempercepat pembangunannya serta bagaimana bisa menekankan harga aga terjangkau bagi PNS," kata Ruslan.

Rusunami yang diperuntukan untuk PNS ini diperbanyak dengan tipe 36 dan tipe 25. Harga per meter diharapkan sekitar Rp 8,7 juta.

Land and Corporate Director Perum Perumnas, Herry Irwanto mengatakan, untuk soal harga masih akan diperdalam lagi.

"Untuk harga masih kita perdalam, yang jelas untuk rusunami tersebut memiliki harga rendah atau subsidi," ujarnya usai rapat di ruang rapat Bina Praja, Jumat (12/2/2016).

Pembangunan rusunami tersebut harus dikerjakan tepat waktu. Sebab memang pelaksanaan Asian Games sudah di depan mata. Pembangunan rusunami menjadi bagian penting layaknya untuk wisma bagi para atlet.

"Dalam pembangunan memanfaatkan lahan di jakabaring yang memang milik Pemprov Sumsel. Nantinya setelah digunakan sebagai wisma atlet maka dimanfaatkan hunian itu untuk rusunami dengan berbagai macam tipe, dari tipe 25, tipe 36, dan tipe 54. Serta bentuk stidio dan kelengkapan dua bed room," jelasnya.

Dia menjelaskan, Rusunami tersebut berdasarkan ketentuan memang menjadi hunian yang ditujukan untuk para PNS baik Pemprov, Pemkab/Pemkot.

Disamping itu, pihaknya masih memperhitungkan sejauh mana konsumen PNS yang berminat. Rusunami yang memiliki blok sebanyak 23 lantai ini memiliki investasi Rp 700 miliar dengan jumlah blok sebanyak 2.287 unit.

"Sejauh ini kesiapan di lapangan sudah siap untuk mendukung pembangunan rusunami di lahan seluas 4 hektar ini. Diharapkan pembangunannya dapat selesai sesuai jadwal," terangnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved