Tahu Kekasih Hamil, Pria Ini Melamarnya dengan 4.500 Popok

”Mulai sekarang, kebahagianmu dan kebahagian bayi kita adalah tanggung jawabku,” ujar Feng. ”Menikahlah denganku!”

Editor: Sudarwan
China News
Dengan berbekal simbol hati yang disusun dari ratusan popok, Feng berhasil melamar kekasihnya, Lin. 

SRIPOKU.COM, CHINA - Berencana untuk melamar sang kekasih, sembari menunjukkan bahwa ia akan selalu menyayangi dan mendukung sang kekasih beserta calon buah hati mereka, seorang pria asal Guangzhou, China membeli 4.500 bungkus popok dan menyusunnya di sebuah jalanan dengan bentuk yang menyerupai simbol hati.

Dikutip dari Shanghaiist (2/11/2015), pria bernama Feng ini juga meminta bantuan kepada enam orang temannya dan juga anggota keluarganya untuk ikut membantu menyusun 50 pak popok tersebut.

Awalnya, Feng sudah menjalin hubungan dengan kekasihnya yang bernama Lin, selama dua tahun, sampai akhirnya niat untuk melamar sang kekasih pun datang.

Pada mulanya, ia berfikir untuk memberikan bunga saja, namun kemudian ia berfikir kalau cara tersebut terlalu kuno.

Saat ia tahu kalau Lin sudah dalam kondisi berbadan dua, ia pun memutuskan untuk melakukan proses lamaran yang beda dari biasanya, yakni dengan menggunakan popok.

Logo simbol hati dari popok ini, yang diletakkan di dekat Sungai Pearl, sukses menarik perhatian semua masyarakat yang melintas.

Melihat hal ini, Lin langsung merasa gugup, setibanya di tempat tersebut.

Tak lama kemudian, Feng pun langsung mengeluarkan jurus pamungkasnya.

Sebuah drone kemudian terdengar terbang di atas mereka dan turun perlahan-lahan, sambil membawa beberapa bungkus popok yang lain.

Feng kemudian mengambil bungkusan popok tersebut dan langsung membukanya, dimana sebuah cincin sudah disiapkan di dalam popok tersebut sebelumnya.

”Mulai sekarang, kebahagianmu dan kebahagian bayi kita adalah tanggung jawabku,” ujar Feng. ”Menikahlah denganku!”

Dipenuhi rasa haru, :Lin pun menerima pinangan kekasihnya, dimana jumlah popok yang disiapkan Feng sebenarnya cukup untuk memenuhi kebutuhan di tahun pertama saat anaknya lahir nanti. (Sadam, Sumber : Shanghaiist/Alex Linder)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved