Garuda dan Lion Air Divert di Palembang

Masuknya penumpang dua maskapai yang mengalami divert ini membuat padatnya boarding lounge Bandara International SMB II Palembang.

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Sudarwan
Garuda dan Lion Air Divert di Palembang - DIVERT.JPG
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Para penumpang Lion Air dan Garuda yang mengalami divert memadati Boarding Lounge Bandara International SMB II Palembang, Selasa (27/3/2012) sore.
Garuda dan Lion Air Divert di Palembang - DIVERT1.JPG
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 155 PK LHY dari Singapura menuju Jakarta yang mendarat darurat (divert) Bandara International SMB II Palembang, Selasa (27/3/2012) pukul 16.45.
Garuda dan Lion Air Divert di Palembang - GARUDA1.JPG
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Pesawat Garuda dengan nomor penerbangan GA 165 PK GEL dari Padang menuju Jakarta yang mengalami divert di Bandara International SMB II Palembang, Selasa (27/3
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Buruknya cuaca menuju Bandara International Soekarno-Hatta Jakarta, memaksa dua maskapai melakukan divert (pendaratan darurat) di Bandara International SMB II Palembang, Selasa (27/3/2012) sore.

Kedua penerbangan tersebut yakni maskapai Lion Air JT 155 PK LHY dari Singapura menuju Jakarta yang mendarat pukul 16.45.

Kemudian pesawat Garuda dengan nomor penerbangan GA 165 PK GEL dari Padang menuju Jakarta yang juga terpaksa divert di Palembang pukul 16.55.

Sekitar pukul 18.00 kedua pesawat ini pun bersiap boarding kemudian kembali melanjutkan perjalanan ke Jakarta.

Masuknya penumpang dua maskapai yang mengalami divert ini membuat padatnya boarding lounge Bandara International SMB II Palembang.

Pasalnya berbarengan pula dengan landingnya pesawat lainnya yang memang terjadwal dan penumpang yang hendak berangkat lainnya.

"Kita para penumpang sudah biasa ngalami delay atau divert. Asalkan ini memang faktor cuaca untuk keselamatan, kita nurut saja mas. Daripada pilotnya maksain ontime, tapi membahayakan," ujar Rita, salah seorang penumpang yang sedang antrean boarding, kepada Sripoku.com.

Menurut Station Manager Garuda Indonesia Cabang Palembang, Illaludin
Harahap sebanyak I48 penumpang ikut dalam penerbangan GA 165.

"Ya begitulah karena cuaca di Jakarta angin kencang, hujan. Ya paling 25 menit menunggu. Itu sekarang lagi boarding. Gitulah kalau delay karena cuaca kan bisa celaka masyarakat kita. Satu penumpang tadi minta turun tidak melanjutkan ke Jakarta," ujar Illaludin yang biasa disapa Ucok.

Hal senada juga diakui Pelaksana Tugas GM PT Angkasa Pura II (Persero) Cabang Palembang, Iskandar Hamid SSiT.

"Ya cuaca Jakarta jelek. Bad weather. Dua penerbangan itu Lion Air  JT 155 PK LHY, dan GA 165 PK GEL," ujar Iskandar.

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved