Fakta Lima Pemain Inti Mendadak Hengkang dari Sriwijaya FC, Coach Azul Bantah Bajak Eks Anak Asuhnya

Ringkasan Berita:

• Coach Azul menegaskan Persikad Depok tidak pernah menghubungi atau membajak lima pemain inti Sriwijaya FC yang baru saja hengkang
• Isu pembajakan muncul setelah lima pemain kunci Sriwijaya FC meninggalkan tim dan dikabarkan menuju klub Liga 2
• Coach Azul menyatakan bahwa Persikad fokus pada skuadnya sendiri dan baru mengetahui kabar pengunduran diri lima pemain tersebut dari pemberitaan

SRIPOKU.COM, PALEMBANG– Kabar mendadak hengkangnya lima pemain inti Sriwijaya FC ke klub Liga 2 ikut menyeret nama Persikad Depok.

Namun, pelatih Persikad Depok, Achmad Zulkifli atau yang akrab disapa Coach Azul dengan tegas membantah bahwa pihaknya telah membajak atau menghubungi para pemain tersebut.

Mantan Pelatih Sriwijaya FC ini memastikan bahwa Persikad tidak memiliki keterlibatan apa pun terkait kepergian lima mantan anak asuhnya tersebut.

Sebelumnya, Sriwijaya FC ditinggalkan lima pemain kunci Eros Dermawan, Jechson Felix Tiwu, Vieri Donni, Dolli Gultom, dan Muhammad Rafif yang memutuskan pergi dari Palembang untuk bergabung dengan klub lain. 

“Tidak ada dihubungi, justru saya baru tahu jika mereka mengundurkan diri,” tegas Coach Azul kepada Sripoku.com, Senin (24/11/2025).

Alasan Pemain Hengkang

Informasi yang diterima Sripoku.com menyebutkan bahwa kelima pemain ini telah lama merencanakan kepergian mereka akibat sejumlah hak yang belum dipenuhi manajemen serta kondisi tim yang berada di ambang degradasi.

“Ya, mereka pergi kemarin dari tim karena sudah mendapatkan klub baru,” ujar salah satu pemain Sriwijaya FC yang enggan disebutkan namanya, Senin (24/11/2025).

Meski demikian, ia tidak bersedia mengungkapkan klub mana yang menjadi pelabuhan baru bagi rekan-rekannya tersebut, dengan alasan privasi pemain.

Konfirmasi kepergian para pemain juga terlihat dari unggahan Instagram resmi milik Eros Dermawan (@erosdermawan_) dan Jechson Felix Tiwu (@jechson_felix).

Dalam unggahan tersebut, mereka menyampaikan ucapan terima kasih dan salam perpisahan kepada Sriwijaya FC atas kesempatan yang telah diberikan.

“Tak begitu lama tetapi bermakna, senang rasanya pernah bermain untuk tim bersejarah. Ada yang datang dan ada yang pergi, terima kasih,” tulis Eros.

Sementara Jechson Felix Tiwu menyampaikan dalam unggahannya bahwa ia harus mencari tempat yang dapat memenuhi hak dan kebutuhannya sebagai pemain profesional.

Regulasi LIB yang memberikan jeda kompetisi selama lebih dari satu bulan pada Desember disebut menjadi momen bagi para pemain untuk mencari klub baru sebelum pendaftaran resmi dibuka pada 10 Januari.