Sriwijaya FC Terancam Degradasi, 4 Poin Hasil Audiensi Suporter SFC Bersama Gubernur Sumsel

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Setidaknya ada 4 poin hasil audiensi pentolan 3 kelompok suporter SFC dengan Gubernur Sumsel Dr H Herman Deru SH MM membawa misi menyelamatkan Sriwijaya FC di Griya Agung, Palembang, Selasa (14/10/2025).

"Hasil audiensi dengan gubernur tadi salah satunya adalah Gubernur Sumsel Heman Deru bersedia membuka ruang dialog kembali dengan manajemen Sriwijaya FC dan 3 kelompok suporter," ungkap Ketua Umum Singa Mania Yayan Hariansyah S.Sn., M. Sn kepada Sripoku.com. 

Aktivis yang akrab dengan julukan Yayan Joker ini mengatakan, Gubernur Sumsel Herman Deru selaku bapak pembina olahraga di Sumsel akan membantu mencarikan solusi sponsor di plat merah (BUMD) dan akan membantu supaya terhindar degradasi musim kompetisi Pegadaian Championship 2025/26 ini.

"Pak gubernur akan membantu Sriwijaya FC supaya tidak terdegradasi ke liga 3 (Nusantara). Salah satu langkah beliau adalah mengagendakan kembali pertemuan dengan manajemen SFC dan suporter," kata Yayan Hariansyah.

Yayan Hariansyah sangat berharap semoga dengan langkah tersebut dapat menyepakati solusi kongkrit untuk membantu Sriwijaya FC.

"Pertemuan tersebut akan dijadwalkan dalam waktu dekat," pungkasnya.

Berikut 4 poin hasil audiensi suporter SFC dengan Gubuernur Sumsel:
1. Siap menjembatani mencarikan sponsor untuk Sriwijaya FC, termasuk Bank Sumsel Babel.
2. Siap menjembatani permasalahan finansial Sriwijaya FC dengan mengundang kembali audiensi bersama manajemen dan suporter.
3. Menginstruksikan Kadispora, Kadis Pol PP, Kadis Kesbangpol, dan Kasat Intel untuk ikut bersama berjuang menyelamatkan Sriwijaya FC.
4. Mempelopori pergerakan menyelamatkan Sriwijaya FC.

Tampak hadir pada audiensi ini, pentolan 3 kelompok suporter SFC; Ketua Umum Singa Mania Yayan Hariansyah S.Sn., M. Sn, Ketua Umum Sriwijaya Mania Eddy Ismail, Capo Tifoso Ultras Palembang Qusoi SH.

Gubernur Sumsel Dr H Herman Deru SH MM menunjukkan kepeduliannya terhadap dunia olahraga, khususnya sepak bola di Sumsel. Dengan membuka ruang dialog bersama para suporter Sriwijaya FC.  

Pertemuan tersebut berlangsung di Griya Agung, Palembang dalam suasana penuh kehangatan dan keprihatinan terhadap kondisi klub kebanggaan masyarakat Sumsel itu.

Kedatangan 3 kelompok suporter SFC ini datang dengan satu tujuan, menyampaikan aspirasi sekaligus kegelisahan terhadap posisi Sriwijaya FC yang kini terpuruk di dasar klasemen sementara Pegadaian Championship 2025/2026.

Sriwijaya FC berada di peringkat 10 alias juru kunci baru mengantongi 1 poin dari 5 kali bertanding, 4 kali kalah, dan 1 kali seri.

Ketua Umum Singa Mania, Yayan Hariansyah, menyampaikan bahwa kedatangan mereka ke Gubernur Sumsel merupakan bentuk kepedulian dan langkah terakhir setelah berbagai upaya untuk membangkitkan klub tak membuahkan hasil. 

"Kami datang seperti anak yang ingin bercerita kepada orang tuanya. Kami cinta SFC, tapi sekarang klub kami berada di posisi terbawah. Kalau tidak diselamatkan, SFC bisa terdegradasi ke liga 3,” kata Yayan.

Menurut Yayan, para suporter kini kebingungan mencari jalan keluar. Mereka bahkan telah menyarankan manajemen untuk mengganti pelatih demi memicu semangat baru bagi tim. Namun, perubahan besar tentu membutuhkan dukungan finansial yang kuat.