PT SOM Tunjuk Muhammad David Jadi Wakil Presiden Sriwijaya FC, Dikenal Sebagai Raja Sawer

SRIPOKU.COM, PALEMBANG– Manajemen PT. Sriwijaya Optimis Mandiri (PT. SOM) selaku pengelola resmi Klub Sriwijaya FC resmi menetapkan Mohammad David, S.H. sebagai Wakil Presiden Klub Sriwijaya FC.

Penetapan ini tertuang dalam Surat Keputusan Direktur Utama PT. SOM Nomor: 05/SK-MK/PT.SOM-SFC/IX/2025 tertanggal 11 September 2025.

Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi manajemen untuk meningkatkan kinerja dan efektivitas operasional klub dalam menghadapi program-program yang telah disusun ke depan.

Dalam surat keputusan tersebut, disebutkan bahwa penunjukan Mohammad David dilatarbelakangi oleh pertimbangan kompetensi dan kapabilitasnya dalam mendukung tugas Presiden Klub Sriwijaya FC.

"Penetapan Wakil Presiden Klub ini bertujuan untuk memperkuat struktur organisasi klub dan memastikan koordinasi berjalan optimal demi kemajuan Sriwijaya FC," ujar Komisaris Utama PT. SOM, Alexander Rusli dalam keterangannya.

Sebagai Wakil Presiden Klub, Mohammad David akan langsung bertugas sejak tanggal penetapan surat keputusan ini, dan akan bekerja secara langsung di bawah koordinasi Direktur Utama PT. SOM yang juga menjabat sebagai Presiden Klub.

Penunjukan ini sekaligus menjadi bagian dari langkah-langkah pembenahan dan konsolidasi internal yang tengah dilakukan manajemen Sriwijaya FC guna mengembalikan kejayaan klub kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan tersebut.

Sriwijaya FC sendiri akan melakoni laga perdananya di Liga 2 musim 2025/2026 dengan menjamu Garudayaksa FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Minggu (14/9/2025).

CEO David FC Dikenal Jadi Raja Nyawer 

Seperti diketahui, Moh David belakangan ini memang gencar muncul sebagai salah satu sosok pahlawan saat ini Sriwijaya FC tengah mengalami krisis keuangan. 

Moh David tak sungkan memberikan uang saku kepada para hingga pelatih Sriwijaya FC.

Sebagai pecinta sepak bola, David memang dikenal sebagai raja sawer di kota Palembang. Setiap tim yang ia bina atau naungi, ia kerap memberikan uang saweran baik di dalam lapangan maupun diluar lapangan.

Pengusaha tambang Migas ini juga mempelopori agar pengusaha lainnya, stakeholder dan pecinta Sriwijaya FC untuk ramai-ramai melakukan aksi nyata membantu tim Elang Andalas yang dalam kondisi terpuruk ini bisa bangkit setidaknya menyelematkannya bertahan di babak play-off degradasi nanti. 

Moh David yang dikenal juga sebagai Ketua IJTI Sumsel ini sempat viral karena merogoh kocek celananya seraya menyerahkan bonus sebesar Rp 10 juta dan diterima Kapten tim Sriwijaya FC, Bima Reksa pada musim lalu.

"Ngimbangi jugo, tapi nyamoi jadilah. Jadi aku pukul rato kukasih Rp 10 juta," ucap Moh David.