Ketua Baznas OKI Tewas Kecelakaan
Nasehat Terakhir Devison Ketua Baznas OKI di Momen Pernikahan Keluarga Sebelum Tewas Kecelakaan
Tenda terpal berwarna orange sudah terpasang di depan rumah panggung di Desa Benawa, Kecamatan Teluk Gelam
Penulis: Nando Davinchi | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM, KAYUAGUNG -- Tenda terpal berwarna orange sudah terpasang di depan rumah panggung di Desa Benawa, Kecamatan Teluk Gelam, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel), Kamis (9/10/2025).
Para pelayat sudah berdatangan sambil duduk menunggu kedatangan jenazah Devison Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) OKI yang meninggal akibat kecelakaan.
Suasana duka menyelimuti keluarga dan pelayat atas kepergian tiba-tiba Devison.
Tak pertanda ia akan pergi untuk selamanya, sehingga meninggalkan duka yang sangat bagi keluarga.
• Firasat Kolega dan Permintaan yang Tak Terpenuhi, Ketua Baznas OKI Tewas Kecelakaan, Istri Dirawat
Apalagi baru-baru ini Devison diketahui baru menghadiri acara pernikahan keponakannya anak dari Dewi sepupunya.
Dewi mengaku pada momen pernikahan itu seluruh keluarga berkumpul termasuk Devison.
Bahkan Devison mewakili keluarga sambutan dan sekaligus memberikan hikmah pernikahan.
"Belum lama ini saya baru nikahkan anak, Devison yang memberikan hikmah pernikahan, kini kami dapat kabar ia meninggal karena kecelakaan," kata Dewi.
Kabar kecelakaan tersebut bagi Dewi merupakan mimpi buruk. Sebab saat berkumpul di rumahnya saat acara pernikahan tak firasat Devison akan pergi untuk selamanya.
"Kami masak-masak di sini (rumah orang tuanya). Devison yang ceramah, memberikan nasehat," kenang Dewi.
Di mata keluarga, Devison dikenal sebagai pribadi yang baik dan tidak banyak bicara.
"Orangnya pendiam, enggak banyak omong," tutur Dewi.
Namun, di balik sifat tenangnya, ia adalah figur yang sangat dihormati karena ilmu agamanya.
"Dia adalah seorang ustadz yang rajin beribadah dan sering menjadi rujukan keluarga untuk memberikan pencerahan dalam berbagai acara, mulai dari hajatan hingga pertemuan keluarga," paparnya.
Dewi menceritakan, jejak pengabdian Devison dimulai dari sebuah pesantren di Indralaya.
Setelah menimba ilmu di sana, ia mendedikasikan dirinya sebagai guru. Dari sanalah kariernya terus menanjak hingga kini dipercaya mengemban amanah sebagai Ketua Baznas OKI dan diangkat jadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
"Meski telah sukses dan membangun rumah di Indralaya, Devison tak pernah lupa akan kampung halamannya. Dia sesekali pulang, terutama saat Lebaran, untuk mengunjungi sanak saudara," jelas Dewi.
Menurutnya, kepergian Devison yang mendadak meninggalkan duka terutama bagi kedua anaknya.
Almarhum meninggalkan seorang putra yang kini duduk di bangku kelas 2 SMP dan seorang putri yang diperkirakan duduk di kelas 6 SD.
"Anaknya dua, yang pertama cowok, yang kedua cewek," kata Dewi.
Saat wawancara berlangsung, pihak keluarga di Desa Benawa masih menanti kedatangan jenazah yang dalam perjalanan dari Tanjung Raja, Kabupaten Ogan Ilir.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.