Onadio Leonardo Ditangkap Polisi

KRONOLOGI Penangkapan Onad Terkait Narkoba di Rumahnya, Diringkus 9 Polisi Ada Sisa Ganja di Plastik

Onad ditangkap setelah sebelumnya rekannya sudah lebih dulu ditangkap.

Annisa Dienfitri/Grid.ID
KRONOLOGI PENANGKAPAN ONAD - Eks vokalis Killing Me Inside, Onadio Leonardo. Penangkapan Onad Terkait Narkoba di Rumahnya, Diringkus 9 Polisi 

SRIPOKU.COM - Beginilah kronologi penangkapan Onadio Leonardo alias Onad.

Onad ditangkap di rumahnya pada Rabu (29/10/2025) malam hari.

Onad ditangkap setelah sebelumnya rekannya sudah lebih dulu ditangkap.

Saat diamankan, Onad disebut tengah beraktivitas seperti biasa.

ONAD DITANGKAP - Tangkapan layar Instagram. Onadio Leonardo Ditangkap Polisi karena Narkoba
ONAD DITANGKAP - Tangkapan layar Instagram. Onadio Leonardo Ditangkap Polisi karena Narkoba (Instagram)

Baca juga: Onadio Leonardo Ditangkap Polisi karena Narkoba, Sempat Ngaku Ingin Tobat Jauhi Obat Terlarang

Hal itu tampak dibenarkan oleh Kasie Humas Polres Metro Jakarta Barat, AKP Wisnu Wirawan.

“Pada saat dilakukan penangkapan oleh petugas, yang bersangkutan sedang melakukan aktivitas seperti biasa,” ujar Wisnu dilansir dari Kompas.com.

Wisnu menambahkan, hasil pemeriksaan awal menunjukkan bahwa Onadio diduga merupakan korban penyalahgunaan narkoba.

“Dari informasi awal yang kami dapatkan, inisial LO (Onad) ini adalah korban daripada penyalahgunaan narkoba,” kata Wisnu. 

Sementara, sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Brigjen Pol Ade Ary, mengatakan, penangkapan Onadio berawal dari tertangkapnya seorang rekan Onad di kawasan Sunter, Jakarta Utara, pada Rabu (29/10/2025) sekitar pukul 19.00 WIB.

Dari hasil penangkapan tersebut, polisi melakukan pengembangan hingga akhirnya menangkap Onadio bersama seorang perempuan berinisial B di kediamannya, Rempoa, Ciputat Timur, Tangerang Selatan pada Kamis kemarin. 

“Di TKP pertama itu di daerah Sunter, Tanjung Priok, lalu TKP kedua di Ciputat Timur, Rempoa Barat,” ujar Ade. 

Dalam penangkapan itu, polisi menemukan sejumlah barang bukti berupa satu lembar papir, satu klip plastik kecil berisi batang ganja, satu boks kecil, dan tiga unit telepon genggam.

“Berdasarkan hasil pendalaman di lapangan, barang bukti ekstasinya sudah habis karena diduga dipakai. Yang ditemukan hanya sisa ganja di dalam plastik,” kata Ade.

Sementara itu saat penangkapan, kediaman rumah Onad pun langsung ramai menjadi tontonan.

Insiden yang terjadi pada malam hari ini melibatkan jumlah aparat yang tidak sedikit, memicu pertanyaan dan kekagetan dari warga sekitar, terutama mengingat reputasi Onad yang dikenal baik di mata tetangga.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved