Berita Taqy Malik

SEMPAT Bantah Akhirnya Taqy Malik Ngaku Tarik Dana Umat Rp 1 Miliar untuk DP Tanah, Pusing Cicilan

Taqy Malik akhirnya terang-terangan mengaku bahwa ia telah menarik dana umat sebesar Rp 1 Miliar untuk DP tanah.

Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: pairat
Instagram
TAQY DIGUGAT - Kolase Instagram. Sempat Bantah Akhirnya Taqy Malik Ngaku Tarik Dana Umat Rp 1 Miliar untuk DP Tanah 

SRIPOKU.COM - Taqy Malik akhirnya terang-terangan mengaku bahwa ia telah menarik dana umat sebesar Rp 1 Miliar untuk DP tanah.

Adapun tanah tersebut nantinya akan dibangun masjid dan rumah pribadi Taqy Malik.

Selain itu, Taqy Malik juga membuat pengakuan bahwa ia bingung dengan cicilan bulanan yang mencakup ratusan juta rupiah.

Tangkapan layar Taqy Malik komentari Baim Wong yang marah kakek-kakek tua, Senin (11/10/2021)
Tangkapan layar Taqy Malik komentari Baim Wong yang marah kakek-kakek tua, Senin (11/10/2021) (Instagram/taqymaliknew)

Baca juga: HEBOH Taqy Malik Dituding Gelapkan Dana, Buka Donasi untuk Bangun Masjid Jadi Penampakan Rumah Mewah

Diketahui belakangan Taqy Malik menjadi sorotan lantaran sengketa tanah yang sudah berlangsung sejak 2022 lalu.

Taqy Malik digugat wanprestasi oleh dua orang pada awal Januari 2024 terkait Akta Perjanjian Jual Beli (PJB) No. 5 tanggal 17 Juni 2022.

Kasus menjadi besar lantaran Taqi tidak membayar Rp6 miliar dari total Rp9 miliar untuk delapan kaveling yang telah melalui kesepakatan jual beli.

Taqy lantas digugat oleh dua orang bernama Sirhan dan Sania Sanabel Bisyir pada awal 2024.

Akhirnya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bogor melalui Putusan No. 31/Pdt.G/2024/PN Bgr pada 25 Juli 2024 menyatakan Taqy Malik wanprestasi dengan membatalkan perjanjian jual beli.

Dalam pegakuannya Taqy Malik menyebut uang Rp 1 Miliar yang sudah dijadikan DP merupakan dana pribadinya.

Namun kini hal tersebut justru berbanding terbalik dengan pengakuan terbarunya.

Melalui YouTube dr Richard Lee, Taqy Malik mengaku telah menarik dana umat.
"Dana itu yang Rp1 miliar (untuk DP pembelian tanah), memang betul dari Amal Soleh," ungkapnya.

Namun mantan suami Salmafina Khairunnisa ini, menyebut ada campuran dana pribadinya di situ.

Pasalnya Taqy mengaku sempa melelang sebuah sepeda Brompton miliknya yang diperuntukkan untuk pembangunan Masjid Malikal Mulki di Bogor, Jawa Barat.

Hasil dari lelang tersebut sekira Rp800 juta ikut bercampur dalam pembayaran pembelian kavling tanah.

"Cuman kan waktu itu saya juga sempat lelang sepeda. Uangnya dibayar sama orang itu Rp800 juta. Ya nyampur juga," lanjutnya.

Lebih lagi, Taqy mengungkit soal dana cicilan tanah yang masih harus ia pikirkan setiap bulannya.

Pasalnya berdasarkan perjanjian cash tempo pembelian tanah, Taqy diminta untuk mencicil per bulan dengan nominal Rp 667 juta.

"Di satu sisi, kita juga harus (pikirin) buat nyicil." lanjutnya.

Mendengar pengakuan Taqy, dr Richard pun tampak mempertegas pertanyaannya perihal dana umat.

"Berarti ada campur dari dana umat Amal Soleh dan dana dari Mas Taqy ya," ucap Richard Lee mempertegas.

Taqy Malik
Taqy Malik (Instagram)

Sementara itu, masih dalam video yang sama, kuasa hukum pemilik tanah, Novel sempat menawarkan Taqy untuk mempertahankan masjid lantaran dibagun dengan donasi dari umat.

Tapi Taqy lebih memilih rumah mewahnya untuk dipertahankan.

"Ambil (masjidnya) agar uang umat amanlah, kasihan kan yang sudah sumbang kan nyari pahala. Kasian dong kalau hilang amal mereka kan kasihan," terang Novel.

Nusantara juga menyayangkan keputusan Taqy mengorbankan masjid yang selalu dielu-elukannya.

"Kita tuh sayang sama dia Pak, kita tuh cinta ama dia. Makanya kita kasih, ambil (masjidnya). Bang Taqy nggak mau, maunya sesuai PPJB (Perjanjian Pengikatan Jual Beli)," imbuh Nusantara.

"Yang (terdaftar) di PPJB, rumah," selorohnya dengan nada keheranan.

Kuasa hukum Sirhan lainnya, Husein menilai Taqy lebih mengutamakan kepentingan pribadi daripada umat.

"Jadi di sini kita lihat, dia lebih mengutamakan kepentingan pribadinya dia dibandingkan kepentingan umatnya dia," timpal Husein.

"Itu yang kita agak sesalkan itu. Padahal kita udah tawarkan masjid ambil, dua kavling yang udah berdiri masjid itu ambil untuk kamu. Jadi permasalahan masjid sudah selesai. Jangan lagi lakukan donasi, karena tanahanya sudah kami kasih," terang Husein.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved