Berita Uya Kuya

RUMAH dari Keringat Syuting, Tangis Uya Kuya Pecah saat Istrinya Ungkap soal Fitnah Usai Dijarah

Setelah nyaris dua minggu kejadian penjarahan di rumah mereka terjadi, Uya Kuya dan Astrid pun menangis di hadapan publik.

|
Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: pairat
YouTube Uya Kuya
JERIT HATI - Tangkapan layar YouTube. Tangis Uya Kuya Pecah saat Istrinya Ungkap soal Fitnah Usai Dijarah 

Astrid Kuya juga mengungkap, setiap program yang mereka jalankan untuk masyarakat selama menjadi politisi selalu diberikan sepenuhnya, tanpa dipotong sepeser pun. 

"Setiap kali kami turun ke masyarakat, apa yang diberikan oleh pemerintah itu kami berikan semua kepada masyarakat. Tidak ada dipotong sepeser pun. Karena itu sama masyarakat. Itu saya tahu sangat amanah," imbuhnya.

Uya Kuya yang mendengar ucapan sang istri juga tak kuasa menahan air mata.

Terbongkar Alasan Rumah Uya Kuya Dijarah Massa

Diketahui Uya Kuya menjadi salah satu anggota DPRD yang rumahnya menjadi sasaran massa.

Tak bisa menghindar dari amukan massa, rumah mewah Uya Kuya itu kini hancur hingga barang mewah lenyap.

KEBERADAAN UYA KUYA - Beredar kabar bahwa Uya Kuya kabur ke luar negeri. Tapi kini keberadaan Uya Kuya terungkap, Senin (1/9/2025).
KEBERADAAN UYA KUYA - Beredar kabar bahwa Uya Kuya kabur ke luar negeri. Tapi kini keberadaan Uya Kuya terungkap, Senin (1/9/2025). (Kolase)

Baca juga: SAMA-sama Joget Tunjangan DPR, Nasib Mujur Putri Zulhas Disorot, Kini Minta Stop Gaji Eko & Uya Kuya

Dari hasil penyelidikan yang berlangsung polisi sudah mengamankan 13 pelaku penjarahan rumah Uya Kuya.

Bahkan penyidik mengidentifikasi ada tiga provokator di kasus rumah Uya Kuya itu.

Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Dicky Fertoffan mengatakan provokator dalam kasus tersebut dalam pengejaran penyidik.

"Kalau provokator masih dalam pencarian petugas termasuk siapa yang mengawali peristiwa tersebut," katanya dilansir dari TribunSeleb Selasa (2/9/2025).

Penyidik tengah mengidentifikasi soal sosok diduga provokator dugaan penjarahan tersebut.

"Sudah teridentifikasi, saat ini masih dalam proses analisa oleh tim yang bekerja," tegasnya.

AKBP Dicky menuturkan total ada 13 pelaku dari dua klaster yang sudah diamankan penyidik Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur.

"Total dari dua klaster tersebut, total 13 orang diduga pelaku yang kami amankan," bebernya.

"Ada juga dari hasil pemeriksaan semalam 5 orang statusnya masih saksi," pungkas dia

Terkait motifnya, Dicky menyebut massa ingin mencari untung.

"Motifnya mencari untung saja, biar menguasai harta kan," kata Dicky Fertoffan 

Dicky menambahkan, sebagian besar pelaku yang ditangkap merupakan warga sekitar rumah Uya Kuya

"Warga sekitar banyaknya, untuk provokator utama masih kita cari," tegasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved