38 Tahun Sriwijaya Post: Makin Matang dan Berpengaruh di Sumatera Selatan

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Sejak beberapa hari terakhir, halaman kantor Graha Tribun di Jalan Alamsyah Ratu Prawira Negara, Palembang, dipenuhi papan ucapan selamat ulang tahun ke-38 untuk Sriwijaya Post dari berbagai pihak.

Kehangatan ini menjadi bukti bahwa media ini telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Sumatera Selatan (Sumsel). Terima kasih untuk semua pihak atas perhatian dan dukungannya.

Tepat pada 12 Oktober 1987, Harian Sriwijaya Post lahir dan mulai menapaki perjalanannya sebagai institusi pers. Pada HUT ke-38 kali ini, tema “Terobosan & Keberlanjutan” kami angkat sebagai cerminan semangat yang terus kami bawa dalam menjalankan fungsi pers di tingkat lokal maupun nasional.

Selama 38 tahun, Sriwijaya Post (Sripoku.com) melewati berbagai fase perubahan. Dari era pra-reformasi, masa transisi, hingga era digital, kami terus beradaptasi.

Tantangan pers kini tak hanya soal kebebasan berekspresi, tetapi juga menyangkut transformasi bisnis dan teknologi. Kami menyadari bahwa keberlanjutan hanya bisa dicapai melalui inovasi.

Dalam dua dekade terakhir, saat media online berkembang pesat, Sriwijaya Post melalui Sripoku.com telah bertransformasi menjadi media digital utama di Palembang dan Sumatera Selatan.

Bersama Tribun Sumsel, sebagai bagian dari jejaring Tribun Network, kami telah menancapkan diri sebagai media digital paling berpengaruh di Sumatera Selatan.

Terobosan dan keberlanjutan bukan sekadar slogan, melainkan prinsip kerja yang kami jalankan secara konsisten.

Saat ini, Sriwijaya Post mengelola berbagai platform digital yang dekat dengan masyarakat: YouTube (Sriwijaya Post dan Sripoku TV) dengan total 1,5 juta pengikut, Facebook 1,4 juta, Instagram 203 ribu, TikTok 2,6 juta, dan Threads 18 ribu. Ini adalah bukti nyata dari komitmen kami terhadap inovasi.

Kami mengucapkan terima kasih kepada pembaca setia, mitra bisnis, dan pemerintah daerah atas kepercayaan dan kolaborasi yang telah terjalin.

Kepada karyawan, mitra pengecer, dan pemasang iklan, kami sampaikan apresiasi atas dedikasi dan kontribusi yang tak ternilai.

Semangat Terobosan dan Keberlanjutan juga kami tujukan kepada seluruh warga Sumatera Selatan. Dengan slogan “Spirit Baru Wong Kito”, kami berharap pembangunan daerah terus digerakkan dengan semangat yang sama.

Data Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menunjukkan tren positif. Dari 71,62 pada 2020 menjadi 74,26 pada 2024, dengan rata-rata kenaikan 0,77 persen per tahun. Ini adalah capaian yang patut diapresiasi.

IPM mengukur kualitas hidup melalui tiga dimensi: kesehatan, pendidikan, dan standar hidup layak. Semakin tinggi angkanya, semakin baik kualitas pembangunan. Ini menjadi acuan penting dalam merancang kebijakan publik yang inklusif.

BPS Sumsel mencatat bahwa umur harapan hidup bayi lahir tahun 2024 mencapai 74,26 tahun. Harapan lama sekolah meningkat menjadi 12,64 tahun, dan rata-rata lama sekolah menjadi 8,57 tahun. Pengeluaran riil per kapita juga naik 4,73 persen dibanding tahun sebelumnya.