Bakso Berisi Kodok di Palembang

Respon Santai Penjual Bakso di Palembang Soal Temuan Kodok dalam Pesanan, Kembalikan Uang Rp 30 Ribu

Momen ini direkam dan diunggah ke akun Instagram miliknya, lengkap dengan narasi dan bukti visual.

Penulis: Andi Wijaya | Editor: Odi Aria
Dokumen Warganet
BAKSO ISI KODOK- Seorang remaja putri mengaku menemukan seekor kodok di dalam bungkusan bakso yang dipesannya secara online dari sebuah toko bakso di kawasan Seberang Ulu Palembang. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG– Insiden mengejutkan terjadi di Palembang dan menjadi viral di media sosial.

Seorang remaja putri mengaku menemukan seekor kodok di dalam bungkusan bakso yang dipesannya secara online dari sebuah toko bakso di kawasan Seberang Ulu Palembang.

Peristiwa bermula ketika remaja tersebut memesan beberapa porsi bakso melalui platform online. Pemesanan dilakukan seperti biasa, dan pesanan tiba dalam kondisi tertutup rapat dalam plastik.

Sesampainya pesanan, korban membuka satu per satu bungkusan bakso. Awalnya, ia menemukan bakso telur seperti yang dipesan. 

Namun, saat membuka plastik lain ia dan temannya dibuat syok seekor kodok hidup ditemukan berada dalam salah satu bungkusan yang seharusnya berisi makanan.

Momen ini direkam dan diunggah ke akun Instagram miliknya, lengkap dengan narasi dan bukti visual.

“Beli bakso online, ngeshok ada makhluk amfibi di dalem bungkusan,” tulisnya dalam caption video.
 
Merasa kecewa dan khawatir atas insiden tersebut, korban langsung menghubungi penjual untuk mengajukan komplain.

Namun, menurut penuturannya, tanggapan dari pihak toko sangat tidak memuaskan.

Pemilik toko justru terkesan santai dan tidak kaget saat mendengar ada kodok dalam pesanannya.

Uang Tak Dikembalikan Sepenuhnya

Korban menyebut total belanja mereka adalah Rp34 ribu, tetapi penjual hanya bersedia mengembalikan Rp30 ribu, dengan alasan Rp4 ribu lainnya adalah PPN (Pajak Pertambahan Nilai).

“Bosnya tuh santai, tidak kaget sama sekali. Bahkan sempat debat juga gara-gara dia cuma balikin uang Rp30 ribu,” ujar korban dalam unggahan Instagram-nya.
 
Korban memilih untuk tidak menyebutkan nama toko yang menjual bakso tersebut.

Namun ia memberikan peringatan kepada masyarakat, khususnya yang tinggal atau berbelanja online di kawasan Seberang Ulu, Palembang.

“Kami tidak sebutkan nama tokonya, tapi pokoknya hati-hati saja kalau beli bakso online di daerah Ulu,” tulisnya.
 
Unggahan ini menuai ribuan komentar dari warganet, sebagian besar mengungkapkan rasa jijik dan prihatin, serta meminta pihak berwenang seperti Dinas Kesehatan dan BPOM segera melakukan pengecekan terhadap toko makanan online tersebut.

 
Hingga saat ini, Sripoku.com masih berusaha mengonfirmasi pernyataan dari pemilik toko, serta tanggapan dari otoritas kesehatan di Palembang terkait kebenaran insiden ini dan kemungkinan sanksi atau langkah lanjutan yang akan diambil.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved