Jembatan Jalan Setapak Bertiang Patah, Guru Khawatir Anak Sekolah Melintas Saat Air Pasang

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -Jembatan cor jalan setapak bertiang di Jalan Mayor Zen, Lorong Tanjungan Kelurahan Sei Lais Kecamatan Kalidoni Kota Palembang, kondisinya patah dibagian tengah badan jalan.

Pantauan Sripoku.com, Senin (25/8/2025) jembatan jalan setapak bertiang yang membentang alur Sungai Lais Palembang ketika air Sungai Musi pasang naik, badan sungai akan dialiri air sepanjang jalur sungai.

Kondisi jembatan yang melengkung patah, membuat kekhawatiran warga yang melintas di tengah badan sungai. Karena, aliran Sungai Lais deras ketika air Sungai Musi pasang. 

"Kami hanya khawatir saja, kalau saat berada di atas jembatan jalan setapak bertiang ini roboh terbawa arus sungai," kata Ayu warga Lorong Tanjungan Kelurahan Sei Lais Kecamatan Kalidoni.

Karena menurut Ayu, di atas jembatan jalan setapak bertiang ini sudah menelan korban, kendaraan bermotor jatuh ke sungai bersama kedua anak yang diboncengnya.

"Jembatan jalan setapak bertiang yang membentang aliran Sungai Lais Palembang ini selain kondisinya patah, di bagian kiri dan kanan tidak ada pagar pengaman di bagian sisi kiri dan kanan," ungkap Ayu, yang khawatir apabila anak SD melintas bersama teman-teman terjatuh.

Kekhawatiran untuk melintas di jembatan jalan setapak bertiang itu, juga dirasakan oleh para guru SD Negeri 192 Palembang, karena apabila air pasang air bisa melewati badan jalan di atas jembatan.

"Kalau air pasang, air bisa setinggi jalan setapak. Kami juga khawatir kalau melintas di atas jembatan itu tidak ada pagar pengaman di bagian sisi kiri dan kanan, untuk lewat anak-anak SD yang tidak bisa berenang cemas rasanya. Selama ini kami hanya tahan diri saja, tidak bisa berbuat," ungkap guru SD 192.

Baca juga: Ribuan PPPK Prabumulih Mengeluh, Pascapelantikan Belum Terima Gaji, Dewan Minta Segera Bayarkan

Diakuinya, sudah pernah terjadi orang tua wali murid yang membawa anak sekolah terjatuh dari atas jembatan saat air pasang, untung saja ada pertolongan cepat dari warga sehingga ibu dan kedua anak yang diboncengnya bisa tertolong.

Sementara itu, Ketua Komisi IV Muhammad Yansuri Dapil II, pada reses III DPRD Sumsel berharap kepada warga Sei Lais segera bikin proposal dan langsung berikan kepada dirinya, agar tidak salah kamar. Karena yang membidangi Konstruksi adalah Komisi IV DPRD Sumsel yang sebagai ketua dirinya sendiri dan tidak salah jalur lagi.

"Insyaallah segera kita tindaklanjuti, dan buatlah segera proposal dan berikan kepada saya di Komisi IV DPRD Sumsel," tegas Muhammad Yansuri di hadapan Camat Kalidoni dan perwakilan rakyat yang hadir pada reses.

Simak berita menarik lainnya di sripoku.com dengan mengklik Google News.