SRIPOKU.COM - Jelang tuntasnya TC (pemusatan latihan) Sriwijaya FC di Pancoran Soccer Fied (PSF) Jakarta, progres performa tim semakin meningkat.
"Performa skuat tim Sriwijaya FC semakin bagus hampir 85 persen, sudah siap tempur menghadapi kompetisi Pegadaian Championship League 2025/26," ungkap Asdirkom III PT SOM Mohammad David kepada Sripoku.com, Senin (4/8/2025).
Mohammad David yang juga Kepala Pembina Sriwijaya FC mengatakan sejak pukul 06.00 tadi Head Coach Achmad Zulkifli bersama Pelatih Fisik & Analis Sunandar Boro beserta asisten pelatih lainnya menggenjot dengan latihan penguatan.
"Pagi ini para pemain Sriwijaya FC menjalani latihan penguatan. Fisik pemain memang penting, kita bisa lihat meski dari secara teknik permainan kita bisa mengimbangi lawan tangguh Dewa United, namun kita masih butuh fisik sehingga bisa bertahan lebih lama," kata David yang juga Ketua Umum Askot PSSI Palembang.
Seperti diketahui Elang Andalas julukan Sriwijaya FC (SFC) tumbang melawan klub Liga 1 Dewa United skor telak 4-0 di Lapangan Ground Dewa United pada Rabu 30 Juli 2025 sore.
Headcoach Sriwijaya FC Achmad Zulkifli memberikan komentar terkait kekalahan tersebut. Coach Azul nama sapaan Achmad Zulkifli memuji klub Dewa United FC dengan materi pemain mega bintang di Liga 1.
"Dewa United FC adalah klub top 1 di Liga 1 dengan materi materi terbaik. Dari segi skor kita kalah saya kecewa. Namun dari segi permainan saya puas," kata coach Azul.
Coach Azul menyebutkan 4 gol Dewa United FC didapatkan hanya di babak pertama. Lalu 4 gol itupun didapatkan bukan dari gameplay.
"Dua gol bola mati dan dua gol lainnya bola silang. Bukan murni dari gameplay, artinya kita bisa mengimbangi lawan dengan materi pemain terbaik di Liga 1," tuturnya.
Pada babak kedua Sriwijaya FC memiliki empat peluang seharusnya bisa jadi gol.
"Namun karena memang kiper lawan oke kita susah mendapatkan skor di laga kedua," terangnya.
Head coach Acmad Zulkifli mengatakan memasuki bulan Agustus 2025, skuat Sriwijaya FC mulai digenjot latihan fisik.
"Di bulan Agustus ini kita skuat Sriwijaya FC belum masuk ke taktikal. Kita cuma meningkatkan daya tahan tubuh si pemain supaya siap menerima materi taktikal," ungkap coach Azul.
Eks pelatih Persipal Palu ini mengatakan tim pelatih Sriwijaya FC sudah membuat program dari gelaran seleksi pemain, kemudian persiapan, pematangan dan juga pemantapan.
"Dan ini memang masuk di fase persiapan. Di situ kita yang pertama karena kita persiapan, memang fisik yang harus kita genjot, terutama itu," kata pelatih kepada Sriwijaya FC, coach Azul.
Apalagi dengan plan yang diinginkan coach Azul, para pemain SFC yang didominasi pemain muda harus memiliki fisik yang prima.
"Jadi memang kita combine seleksi trial sudah kita tutup, kita cuma nambah 1-2 pemain sambal kita menyiapkan tim dan menaikkan tingkat fisik anak-anak," terangnya.
Pelatih kelahiran Jakarta, 12 Maret 1984 ini mengtakan di bulan Agustus ini setelah selesai trial, menu latihan pre season (pra musim).
"Cuma lebih mengarah ke latihan fisik untuk meningkatkan daya fisik pemain. Belum ke ranah taktikal atau apapun. Selain membentuk tim, kita meningkatkan kondisi fisik pemain," bebernya.
Untuk pertandingan laga laga ujicoba ke-3 melawan Dewa United kemarin memang secara hasil coach Azul tidak puas menelan kekalahan 4-0.
Baca juga: Pastikan Stok Gelandang Sriwijaya FC Aman, Reza Pahlevi Resmi Dikontrak
Namun dari laga yang digelar di Lapangan Ground Dewa United pada Rabu 30 Juli 2025 sore, progres bermain skuat SFC dinilai cukup puas karena mengalami peningkatan.
Ini dibandingkan dari Sriwijaya FC melawan MSG, terus lawan PSPS Pekanbaru, hingga lawan Dewa United.
"Peningkatan itu dalam segi individu permainan. Makanya kita belum ada ke ranah taktikal. Dan ini saya yakin akan terus meningkat di pertandingan selanjutnya. Apalagi setelah masuk ke bulan Agustus," papar coach Azul.