Hingga Nunung pun terpaksa harus membayarnya setiap bulan.
"Rumah tinggal satu, di Solo. Itu aja sertifikatnya ada di bank, digadaikan. Setiap bulan saya harus bayar Rp 15 juta. Terus BPKB mobil masuk di bank tiap bulan saya harus bayar Rp 3 juta. Terus saya masih harus bayar listrik," curhatnya.
Nunung mengatakan biaya listrik untuk rumahnya yang berada di Solo tidaklah murah.
Rumah yang kini ditinggali oleh keluarga besarnya itu memiliki fasilitas AC di banyak ruangan sehingga listrik yang dipakai pun tidak sedikit.
"Kadang-kadang kosong sama sekali. Beberapa bulan ini di rekening saya cuma ada Rp 100 ribu," lanjutnya sambil tertawa getir.
Lebih lanjut, Nunung bercerita dia harus membayar banyak hal seperti utang bank, listrik, hingga uang makan untuk dirinya dan keluarga besar.
Lantaran itu, Nunung rupanya pernah memohon kepada TV swasta untuk mengundangnya sebagai bintang tamu tetap.
"Saya itu sampai mohon-mohon ke tv, 'tolong dong aku bintang tamu dong, biar aku bisa beli obat', jujur aku sama orang-orang tv," curhatnya.
"Bulan kemarin itu sama sekali nggak bisa beli obat," lanjutnya.
Untungnya, menurut Nunung, masih ada staf tv yang mau membantunya agar menjadi bintang tamu.
Bahkan ada pula yang mengusahakan supaya sang komedian dibayar secara tunai setelah syuting selesai.