Akan tetapi, batu-batu itu tidak sama besar, tidak sama cantik, dan tidak sama warnanya. Ti Tikus juga berkeberatan menggunakan batu. Batu-batu itu terlalu berat baginya.
2. Mengapa batu tidak digunakan sebagai alat pembayaran?
a. Terlalu besar
b. Tidak sama cantik dan berat
c. Terlalu banyak jumlahnya
d. Sulit untuk ditemukan
Jawaban : B
Perhatikan kisah berikut!
Ela Pelatuk kemudian mengusulkan untuk menggunakan alat pembayaran dari kayu. Ela bisa membuatnya berukuran sama. Kepala Desa Beru senang sekali dengan usulan Ela. Ela ditunjuk sebagai penanggung jawab pembuatan uang. Ela membuat uang kayu itu berbentuk bundar supaya lebih nyaman untuk dipegang. Sa Angsa menawarkan diri untuk menggambarinya. Kayu bundar bergambar wortel digunakan sebagai pembayar wortel, uang kayu bergambar tomat
sebagai pembayar tomat.
3. Siapakah yang pertama kali mengusulkan penggunaan uang kayu?
a. Sa Angsa
b. Ka Kancil
c. Ela Pelatuk
d. Ti Tikus
Jawaban : C
Baca juga: Soal BAB 5 IPAS Kelas 4 SD Semester 2 Kurikulum Merdeka Lengkap Kunci Jawaban, Ini Khas Daerahku