SRIPOKU.COM, PALEMBANG- Program makan siang bergizi hari mulai digulirkan di Palembang dan diuji coba serentak untuk siswa TK, SD dan SMP.
TK pertama yang menjadi ujicoba makan siang bergizi gratis yakni TK Panca Bakti 1 di kawasan Pakjo.
Manu Makan Bergizi Gratis (MBG) itu yakni nasi yang dikemas dengan kemasan bento plastik beserta lauk pauknya yang terdiri dari nasi putih, sayur buncit tumis, tempe goreng 1 potong, satu potong nugget ikan dan satu buah pisang putri, tanpa air minum atau susu.
Kepala TK Panca Bakti 1, Holipah mengatakan menu makan bergizi gratis itu diantar catering pukul 08.00 WIB dalam wadah bok bento plastik.
Baca juga: Program Makan Gratis Mulai Diberlakukan di Palembang, Lauknya Tempe, Sayur Buncis & Tahu Isi Ayam
Kemudian menu itu dibagikan ke semua siswa yang berjumlah 26 orang di sekolah itu pada saat jam makan siang atau pukul 09.00 WIB. Semua menu itu ludes disantap siswa TK tersebut.
"Sudah kita beritahu orangtua siswa ada pembagian menu makan siang, tapi masih ada juga anak yang tetap membawa makanan sendiri dari rumah karena ada menu favorit mereka sendiri dan juga setiap hari membawa minum sendiri," kata Holipah, Senin (6/1/2025).
Dia mengatakan kotak bento plastik itu nanti akan diambil kembali oleh pihak catering.
Jadi sistemnya menu diantar dan kotak makannya nanti setelah selesai akan dijemput kembali sehingga tidak menambah limbah plastik bekas makan.
Pihak catering tidak menyediakan alat makan sehingga alat makan dibawa sendiri oleh siswa dari rumah masing-masing dan air minum.
"Anak-anak senang dapat makan bergizi tadi dan makan bersama-sama, jadi semuanya sudah habis disantap," kata Holipah.
Kegiatan makan bergizi gratis itu juga dipantau okeh ahli gizi dan diawasi oleh tim dari Diknas Palembang.
Holipah mengatakan, menu yang dibagikan hari ini hanya ujicoba saja karena program sendiri kapan akan digulirkan, pihak sekolah siap saja dan tinggal menu di drop saja.
"Infonya Februari karena ini baru ujicoba saja, tapi prinsipnya TK siap menjalankan program tersebut," katanya.
Baru Ujicoba
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, Adrianus Amri mengatakan, untuk tahap awal ini ada lima sekolah dari tingkat TK hingga SMP yang sudah mulai menerapkan MBG.