Inklusi adalah sebuah pendekatan untuk membangun lingkungan yang terbuka untuk siapa saja dengan latar belakang dan kondisi yang berbeda-beda meliputi kondisi fisik, karakteristik, kepribadian, status, suku, budaya, dan lain sebagainya.
KONSEP PENDIDIKAN INKLUSIF
Konsep dasar pendidikan inklusif adalah bahwa semua siswa memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan berkualitas, tanpa memandang latar belakang, kemampuan, atau kondisi fisk atau dan mental mereka. Sekolah inklusif tidak hanya menerima siswa dengan kebutuhan khsusus, tetapi juga menciptakan lingkungan yang mendukung semua siswa untuk mencapai potensi maksimal mereka. Pendidikan inklusif merupakan pendidikan yang dapat melihat keberagaman peserta didiknya.
PRINSIP PENDIDIKAN INKLUSIF
a. Prinsip Pemerataan dan Peningkatan Mutu
b. Prinsip Kebutuhan Individu
c. Prinsip Kebermaknaan
d. Prinsip Keberlanjutan
e. Prinsip Keterlibatan
PELAKSANAAN PENDIDIKAN INKLUSIF
MANAJEMEN PEMBELAJARAN INKLUSIF
Ada beberapa manajemen pembelajaran inklusif yaitu :
a. Perencanaan : membuat rencana yang untuk implementasi pendidikan inklusif
b. Organisasi : membentuk tium yang terdiri dari Guru, staf sekolah, orang tua, dan ahli untuk mendukung pelaksanaan pendidikan inklusif
c. Evaluasi : melakukan evaluasi secara berkala untuk mengukur keberhasilan program
SISTEM DUKUNGAN PEMBELAJARAN INKLUSIF
Beberapa contoh system dukungan pembelajaran Inklusif yaitu :
a. Teknologi assistif : penggunaan alat bantu untuk membantu siswa dengan kebutuhan khusus, seperti computer, perangkat lunak atau alat komunikasi.
b. Tenaga pendidik tambahan yang membantu guru dalam memberikan dukungan kepada siswa dengan kebutuhan khusus.
c. Kurikulum yang fleksibel : kurikulum yang dissesuaikan dapat dengan kebutuhan dan minat siswa.
d. Lingkungan belajar yang inklusif : ruang kelas yang nyaman dirancang untuk mengakomodasi siswa, termasuk semua siswa dengan mobilitas tertentu.