Dosen di Tapanuli Dibunuh Pasangan Sesama Jenisnya, Ditemukan 2 Hari Kemudian, Ini Motif Pelaku

Editor: adi kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

Sempat Berhubungan Sesama Jenis

BSH dan MH merupakan pegawai Akademi Keperawatan (Akper) Tarutung yang telah berkeluarga.


Keduanya sempat melakukan hubungan sesama jenis sebelum pembunuhan terjadi.

Hubungan sesama jenis BSH dan MH terjalin sejak 2022 tanpa sepengetahuan istri masing-masing.

Kapolres Taput, AKBP Ernis Sitinjak mengatakan penemuan jasad korban dilaporkan oleh warga.

"Saat tiba di TKP, korban ditemukan dengan posisi terlentang dan mengeluarkan darah dari hidung dan mulut," paparnya, Senin (2/9/2024), dikutip dari TribunMedan.com.

Awalnya, keluarga menolak proses autopsi lantaran menganggap MH tewas karena sakit jantung.

Namun, setelah penyidik menjelaskan kejanggalan kondisi jasad keluarga meminta pelaku segera ditangkap.

"Setelah pelaku diperiksa, dirinya pun mengakui perbuatan itu telah membunuh korban. Menurut pelaku, hubungan asmara sesama jenis antara dirinya dengan korban sudah berlangsung lama sejak tahun 2022," tuturnya.

BSH membunuh korban menggunakan kabel setrika yang dililitkan ke leher.

"Pelaku nekat membunuh dengan mengambil kabel setrika yang ada di rumah korban dan menjerat leher korban dengan sekuat-kuatnya."

"Setelah korban tidak berdaya dan lemas, pelaku membiarkan korban terlentang di lantai hingga tewas."

"Setelah dipastikan tewas, pelaku melarikan diri dari pintu depan serta menutup pintu kembali dengan rapi," lanjutnya.

Motif pembunuhan ini lantaran cekceok utang Rp 3 juta.

"Setelah melakukan hubungan seks sesama jenis, terjadilah pertengkaran. Pertengkaran keduanya dipicu oleh utang pelaku sebanyak Rp 3 juta yang ditagih paksa oleh korban," tandasnya.

Halaman
123

Berita Terkini