Hal itu karena burung lovebird akan menguasai wilayah barunya, merebut sumber pakan utama dari spesies lokal, bahkan cenderung mengambil alih sarang-sarang burung lokal tersebut.
"Jadi, niat baik kita justru mengancam kelestarian plasma nutfah asli Indonesia," kata Siti melalui pernyataan tertulis kepada Kompas.com.
Sementara itu, apabila burung lovebird dilepas di habitat yang tidak sesuai, maka burung tersebut akan sulit bertahan hidup dan akhirnya mati karena tidak menemukan pakan yang biasa mereka peroleh di kandang penangkaran.
"Bahkan burung lovebird bisa dimakan hewan-hewan predator seperti kucing, musang, anjing, burung elang dan sebagainya," jelas dia.
Kekhawatiran lain bila burung lovebird dilepas ke alam adalah bila burung tersebut membawa penyakit yang bisa menularkan penyakit sehingga bisa mengancam spesies-spesies lokal.
Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News