Berita Palembang

Gunung Sampah TPA Sukawinatan Palembang Longsor Diguyur Hujan, Warga Kesulitan Hirup Udara Segar

Penulis: Reigan Riangga
Editor: Odi Aria
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Antrean armada truk sampah di TPA Sukawinatan Kecamatan Sukarame Palembang hingga larut malam, Minggu (28/1/2024)   

SRIPOKU.COM, PALEMBANG --  Gunung sampah atau TPA Sukawinatan yang terletak di Kecamatan Sukarame Palembang longsor ditenggarai akibat kerap dilanda hujan deras beberapa hari terakhir, Senin (29/1/2024).


Imbas itu, gunung sampah seluas sekira 30 hektar ini kian tergerus hingga memenuhi lahan tersebut. 


Aroma sampah, hingga bau busuk menyengat di lokasi TPA Sukawinatan nampak menjadi rutinitas yang dirasakan warga setempat. 


Selain itu, kondisi diperparah dengan menumpuknya antrean armada truk sampah, lantaran menunggu giliran masuk aktivitas untuk ditimbang.


"Justru udara sejuk yang sulit kita temui. Karena aroma ini sudah hal biasa. Udara segar pagi hari pun juga tergantung arah angin," kata Herman warga Jalan TPA Sukawinatan.


Kekhawatiran dirinya terhadap kesehatan anak kecil, nampaknya sedikit berkurang, lantaran tumpukan sampah ini kerap dijadikan anak-anak untuk lahan arena tempat bermain. 


"Flu atau bintik nyamuk, paling kalai ada gejala itu baru kita untuk cek ke puskesmas," katanya.

 

Sementara, Kepala ULP TPA Sukawinatan Zaidan Jauhari melalui Yanto Koordinator Keamanan mengklaim terjadinya longsor tumpukan sampah ini lantaran kerap diguyur hujan deras sejak dua pekan terakhir. 

 

Imbas dari itu, sedikit mengganggu aktivitas timbang menimbang armada sampah, sehingga mengakibatkan terjadinya antrean panjang truk yang hanya beroperasi dari Pukul 07.00 Wib s/d 00.00 dini hari.

 


"TPA Sukawinatan ini ada tiga tingkatan. Alat berat excavator kita ada 5 namun yang bisa digunakan hanya 3 unit.

Sedangkan Stum atau mesin penggilas dua-duanya juga sudah rusak. Itu juga yang menjadi kendala kita," kata Yanto.

 

 

Berita Terkini