MotoGP 2021

Alasan Hasil Buruk di Jerman, Maverick Vinales Akhirnya Resmi Berpisah Dari Yamaha Usai MotoGP 2021

Penulis: RM. Resha A.U
Editor: RM. Resha A.U
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Alasan Hasil Buruk di Jerman, Maverick Vinales Akhirnya Resmi Berpisah Dari Yamaha Usai MotoGP 2021

SRIPOKU.COM - Pembalap asal Spanyol, Maverick Vinales resmi akan berpisah dari Monster Energy Yamaha, usai MotoGP 2021.

Padahal di MotoGP Belanda 2021 kemarin, Minggu (27/6.2021) ia sukses finish di urutan kedua di Sirkuit Assen.

Ia memang kalah cepat dari rekan setimnya, Fabio Quartararo.

Kabar mengejutkan ini datang di tengah pergelaran MotoGP 2021 Series.

Pemutusan kontrak Vinales satu tahun lebih awal datang menyusul permintaan pembalap asal Spanyol tersebut.

Lima tahun bersama, namun kedua belah pihak memutuskan untuk bekerja keras di sisa kompetisi MotoGP 2021 ini.

"Kemitraan ini sangat penting bagi saya selama lima tahun terakhir, dan itu membuktikan keputusan yang sulit untuk berpisah," ujar Vinales dikutip dari MotoGP.com.

Selama lima tahun ini, Maverick Vinales telah mendulang 8 kemenangan bersama Yamaha.

Mantan Juara Moto3 dunia itu pertama kali bergabung dengan Yamaha pada musim 2017 lalu.

Ia juga tidak pernah gagal finis di luar enam besar di Kejuaraan Dunia bersama Yamaha, bahkan finis di tempat ketiga pada 2017 dan 2019.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Besar Marc Marquez di MotoGP Belanda 2021, The Baby Alien Nyaris Trauma

Namun, setelah finis terakhir di MotoGP Jerman 2021 satu pekan lalu, hubungan itu jelas memburuk.

Bahkan meski di MotoGP Belanda 2021 di Sirkuit Assen Minggu kemarin Vinales finish di urutan kedua, hal itu tak menyelamatkan hubungan mereka.

"Di musim-musim ini bersama, kami mengalami pencapaian hebat dan masa-masa sulit."

"Namun, perasaan yang mendasarinya adalah rasa saling menguntungkan. rasa hormat dan penghargaan," ucapnya.

Kini dirinya berkomitmen mengarungi sisa kompetisi MotoGP 2021 dengan maksimal.

Kendati di MotoGP 2022 mendatang, Vinales takkan lagi berseragam Yamaha.

"Saya berkomitmen penuh dan akan berusaha untuk mencapai hasil terbaik untuk sisa musim ini," jelasnya.

Terpisah, Direktur Manajer Yamaha Motor Racing Lin Jarvis membenarkan jika hasil MotoGP Jerman 2021 kemarin menjadi momen yang buruk untuk hubungan kemitraan mereka.

"Setelah MotoGP Jerman, yang merupakan akhir pekan tersulit dari kemitraan kami, kami melakukan diskusi penting di Assen dan sampai pada kesimpulan bahwa kepentingan kedua belah pihak untuk berpisah,"

"Di masa depan Yamaha akan berusaha maksimal – seperti yang selalu kami lakukan – untuk memberikan dukungan penuh kepada Maverick dan menyelesaikan musim ini dengan cara terbaik,” jelasnya.

Baca juga: Jadi Pemenang MotoGP Jerman 2021 Marc Maquez Blak-Blakan Ungkap Rahasia Taklukan Sirkuit Sachsenring

Dengan berakhirnya hubungan kemitraan tersebut, Maverick Vinales makin berpeluang menuju Aprilia di musim 2022 mendatang.

Kabar ia akan menandatangani kontrak bersama Aprilia memang telah menguat sejak beberapa waktu lalu.

(*)

Berita Terkini