Tes Kesehatan Aturan Instansi Masing-masing, Awal September SKB Dimulai

Penulis: Odi Aria Saputra
Editor: Hendra Kusuma
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dokumentas: 15 orang dinyatakan gugur dari ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2019 pada sesi pertama instansi Balai Diklat Kementerian Agama di Kantor Badan Kepegawaian Negera (BKN) Regional VII Palembang, Minugg (23/02/2020)

Laporan wartawan Sripoku.com, Odi Aria

SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Para peserta tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementrian yang telah lolos tahapan SKD merasa kecele.

Hasil tes kesehatan CPNS bulan Maret lalu yang menelan biaya jutaan rupiah dinyatakan hangus, sehingga para peserta diminta untuk mengurus ulang tes kesehatan.

Kepala Kantor Regional VII BKN Palembang, Agus Sutiadi mengatakan pihaknya hingga saat ini belum mendapatkan informasi mengenai adanya tes kesehatan ulang peserta CPNS Kementerian.

Untuk aturan tes kesehatan sendiri merupakan kewenangan instansi masing-masing yang telah berkordinasi dengan Panitia Seleksi Nasional (Panselnas).

"Kebijakan tes kesehatan itu bukan dari kita (BKN), tetapi masing-masing instansi. Saya juga belum dengar kalau peserta harus tes kesehatan ulang," katanya, Senin (24/8/2020).

Ia menjelaskan, di beberapa instansi Kementrian para peserta memang diwajibkan mengikuti tes kesehatan sebagai syarat setelah lolos dalam fase tes Standar Kompetensi Dasar (SKD).

Sementara untuk para peserta tes umum seperti guru dan tenaga kesehatan, setelah tes SKD peserta akan mengikuti tes SKN dan pemberkasan saja.

"Ada beberapa kementrian yang tes SKBnya digantikan dengan kesehatan. Artinya tidak ada SKB setelah lulus SKD," jelas Agus.

Meski tes kesehatan merupakan ranah instansi masing-masing, namun Agus menyebut untuk tes SKB ataupun kesehatan baru akan berlangsung mulai 1 September mendatang.

Sebelum jadwal yang telah ditentukan oleh BKN pusat, para panitia tidak boleh menentukan jadwal sendiri diluar dari aturan dari Panselnas.

"Untuk kementrian, rata-rata mereka sendiri yang menguji hasil kesehatan bukan secara umum. Sebelum jadwal resmi SKB tidak ada tes-tesan dalam bentuk apapun," ungkap Agus.

Tags:

Berita Terkini