News Video Sripo

Gelandang Bertahan Sriwijaya FC, M Rifaldi Latihan di Pantai Ogotumubu Kawasan Tomimi Sulteng

Penulis: Abdul Hafiz
Editor: Rahmad Zilhakim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menurut Rifaldi sembari menunggu saatnya kembali dipanggil bergabung latihan bersama tim, selaku pemain profesional tetap menjaga kondisi agar senantiasa tampil prima.

"Nanti kalau sudah gabung kembali bisa mengikuti program pelatih. Sekarang kita latihan mandiri jaga kondisi. Latihan kelincahan, speed endurance, start pendek di lapangan kampungnya Ogotumubu, Kabupaten Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah," ujarnya.

Tim Supervisi Polres Muaraenim Datangi Polsek Lawang Kidul, Sosialisasi Zona Integritas Menuju WBBM

Rifaldi mengaku selama bulan puasa ramadhan 1441 H/2020 M lalu, ia meniadakan latihan game sepakbola di lapangan.

Meski tengah menjalani ibadah puasa kemarin, namun tak menyurutkan kewajibannya sebagai pesepakbola profesional untuk tetap berlatih.

"Jaga kondisi selama libur. Allhamduliah pelan mas latihan di bulan puasa buat jaga kondisi. Kalo latihan hari biasa yah ditambah porsi latihan," ujar pria yang hobi mancing ikan ke laut.

Menurut mantan pemain Bandung United ini, dirinya tetap latihan sprint, finishing, start pendek, feeling ball selama setengah jam. 

"Kalau latihan bisanya sore pukul 17.00. Seminggu tiga kali. Ditemani kakak dan adik. Kalau hujan, di ruang dalam rumah. Begitu juga masalah hujan yah tetap dikurangi mas," ujarnya.

KISAH Seorang Kakek Berotot Nekat Nikahi Wanita Cantik Berusia 20 Tahun, Kini Menyesal Gegara Ini!

Pengaruh krisis wabah covid-19 virus Corona menurutnya, semua warga kampungnya cemas membuat pendapatan ekonomi jadi turun.

Di sisi lain, bencana wabah covid-19 virus corona memberikan hikmah para pemain sepakbola Sriwijaya FC bisa libur dan menyantap menu berbuka puasa di kampung halamannya.

"Hikmahnya bulan puasa tahun ini gara-gara libur corona ini, kita bisa kumpul keluarga pada puasa pertama dengan keluarga begitu juga lebaran nanti. Bisa bantu orangtua juga. Soalnya pada puasa musim lalu saya berkumpulnya di tim Bandung United," ujar M Rifaldi.

Pemain yang mengenakan kostum nomor punggung 8 ini bersyukur bisa menikmati menu berbuka buatan ibunya.

"Menu es buah kelapa muda sama kue lapis. mama yang buat. Terkadang juga beli. Kesukaan saya. Ini ada juga kue tetu dan asida," kata Faldi.

Hanya saja Faldi masih bersedih karena ada satu adiknya masih terpisah tidak ikut berkumpul di kampung halamannya Desa Ogotumubu Kabupaten Parigimoutong Provinsi Sulteng.

Tiga Laga Tersisa di Coppa Italia Akan Dilakukan Tanpa Babak Tambahan

"Kumpul semua di rumah. Cuma masih ada yang terpisah, adik di Palu. Kuliah sambil kerja di sana. Sedih karena di sini sudah kumpul semua. Sisa dia sendiri," ujarnya.

Faldi sendiri dalam mengisi waktu ngabuburit selama bulan puasa ramadhan dengan menyalurkan hobi mancing ikan di Laut Teluk Tomini, Sulawesi Tengah.

Halaman
123

Berita Terkini