Kronologi Wanita Depok Positif Virus Corona Ini Seorang Guru Dansa, Ia Sempat Dansa dengan WN Jepang

Editor: Hendra Kusuma
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kronologi Wanita Depok Positif Virus Corona Ini Seorang Guru Dansa, Ia Sempat Dansa dengan WN Jepang

Terungkap Wanita Depok Positif Virus Corona Ini Seorang Guru Dansa, Ia Sempat Dansa dengan WN Jepang, teman dekatnya yang positif Virus Corona

SRIPOKU.COM-Ternyata Warga Depok positif Virus Corona tersebut adalah seorang Guru Dansa berusia 31 yang kemudian menulari ibunya 64 tahun.

Awal mula terjangkit Virus Corona itu, bermula dari komunikasi sang Guru Dansa di Depak itu, dengan WN Jepang yang masuk ke Indonesia 14 Febuari lalu.

Adapun kronologis nya, seperti diungkapkan oleh Menkes Terawan Agus Putranto bahwa, sang Guru Dansa itu, sempat berdansa WN Jepang yang merupakan teman dekatnya tersebut.

Beberapa hari setelah Dansa dengan WN Jepang tersebut, belum ada gejala dari sang Guru Dansa tersebut akan terindikasi Virus Corona.

Bahkan, hingga WN Jepang yang sebenarnya sudah positif Virus Corona itu pulang ke Malaysia, tidak ada tanda-tanda yang dialami oleh Guru Dansa berusia 31 tahun tersebut.

Namun, Kemudian pada 16 Februari sang Guru Dansa warga Depok ini, mulai mengalami batuk-batuk dan demam yang merupakan indikasi dari Virus Corona.

Setelah mengalami gejala Virus Corona inilah, sang Guru Dansa tersebut menurut Menkes, baru mendapatkan kabar bahwa teman dekatnya yang merupakan WN Jepang itu positif terinfeksi Virus Corona dan dirawat di Malaysia.

Untuk lebih jelas bagaimana WN Jepang ini bisa masuk dan lolos ke Indonesia dan Kronologis bagaimana sang Guru Dansa dan Ibunya kemudian terinfeksi Virus Corona berikut ini penjelasan dari Menkes Terawan Agus Putranto:

1. Dua WN Jepang Positif Virus Corona ini Lolos dari Bandara saat Masuk Indonesia

Seperti dilansir dari kompas.com, diketahui bahwa dua orang warga Depok, ibu dan anak, positif terkena virus Corona. Sang anak berusia 31 tahun, sementara si ibu 64 tahun.

Keduanya kini dirawat di RSPI Sulianto Saroso, Jakarta Pusat, karena tertular dari warga negara Jepang.

Dijelas Menkes bahwa, dua orang Indonesia yang positif terinfeksi virus corona atau Covid-19 tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso.

Keduanya terinfeksi setelah sebelumnya diduga melakukan kontak fisik dengan seorang warga negara Jepang yang berdomisili di Malaysia.

Maka itulah Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menduga, lolosnya WN Jepang masuk ke Indonesia lantaran sebelumnya tidak ditemukan indikasi positif virus Covid-19 saat masuk melalui bandara.

Halaman
1234

Berita Terkini